Gunung Semeru Keluarkan Awan Panas Guguran, Masyarakat Diminta Waspada

M. David Firmansyah
M. David Firmansyah

Friday, 29 Mar 2024 09:40 WIB

Gunung Semeru Keluarkan Awan Panas Guguran, Masyarakat Diminta Waspada

VISUAL: Gunung Semeru saat mengeluarkan awan panas guguran.

LUMAJANG, TADATODAYS.COM - Aktivitas vulkanik Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang kembali terpantau naik. Gunung dengan ketinggian 3.676 mdpl itu mengeluarkan awan panas guguran dari atas puncak kawah (Jonggring Saloko). Masyarakat diminta untuk selalu mewaspadai letusan.

Gunung Semeru terpantau mengalami kenaikan aktivitas vulkanik pada Kamis (28/3/2024) pukul 15.00-18.00 WIB. Selain itu, awan panas guguran terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 37 milimeter dan berdurasi kurang lebih 27 menit.

Saat berita ini ditulis, getaran awan panas guguran masih berlangsung. Erupsi berupa awan panas guguran dengan jarak luncur masih tidak teramati karena visual Gunung Semeru masih tertutup kabut.

Status Gunung Semeru saat ini adalah Siaga Level III. Status ini ditetapkan sejak 9 Desember 2022.  Jadi, perlu diwaspadai bersama, terutama masyarakat di Kecamatan Pronojiwo dan Kecamatan Candipuro, yang merupakan daerah terdekat Gunung Semeru.

"Mohon untuk mengikuti peringatan demi keselamatan bersama dengan tidak beraktivitas langsung di sepanjang hulu dan hilir aliran lahar Gunung Semeru," terang petugas Pos Pengamatan Gunung Api Semeru Ghufron Alwi.

Sampai saat ini memang masih belum ada laporan adanya dampak langsung maupun korban jiwa dari letusan. Meski begitu, masyarakat tetap dihimbau untuk selalu waspada ditambah dengan cuaca yang beberapa waktu terakhir selalu hujan.

"Kami berharap masyarakat tetap waspada karena akhir-akhir ini cuaca cenderung hujan. Jika di atas terpantau hujan dengan durasi lama, maka dipastikan banjir dengan membawa material. Bagi para penambang pasir untuk dikosongkan dulu atau menepi,” katan Ghufron. (dav/why)


Share to