PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Satgas Covid-19 Kabupaten Probolinggo mulai melakukan rapid test antigen terhadap pengendara yang masuk ke wilayah Kabupaten Probolinggo. Dari tes yang dilakukan selama dua hari sejak Senin 28 hingga Selasa 29 Desember 2020, sebanyak 144 pengendara telah dites rapid antigen. Hasilnya, seluruh pengendara dinyatakan non-reaktif.

Rapid test di hari kedua dilakukan terhadap 70 orang pengendara, yang masuk melalui Jl Raya Situbondo-Surabaya di Desa Binor, Kecamatan Paiton. Setiap pengendara dari arah timur Situbondo itu, dihalau ke Pos Pengamanan (Pospam) libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Ugas Irwanto, Koordinator Pengamanan dan Penegakan Hukum Satgas Covid-19 Kabupaten Probolinggo, mengatakan bahwa 70 pengendara yang dites di hari kedua hasilnya non-reaktif."Mayoritas yang kita tes tadi itu dari luar Kabupaten Probolinggo, ada juga sebagian dari orang Probolinggo," terangnya pada tadatodays.com, Selasa (29/12/2020) siang.

Ugas berharap, tes antigen yang akan dilakukan kedepannya terhadap para pengendara hasilnya non-reaktif, sehingga orang yang masuk ke Kabupaten Probolinggo semuanya tidak membawa penyakit covid-19. Namun jika nantinya ditemukan reaktif, maka satgas akan mengisolasi bagi pengendara asal Probolinggo. Tapi jika asal luar Probolinggo, maka akan diminta untuk putar balik.

"Karena Indonesia ini, termasuk Probolinggo peningkatan pasien positifnya meningkat. Saya tidak yakin kalau mereka (pengendara, red) yang melewati Probolinggo tidak berhenti di tengah jalan," tuturnya.

Ia mengaku, tidak menemukan pengendara yang menolak untuk dites. Sebagian pengendara justru senang, karena mereka dites antigen secara gratis dan mendapat surat resmi hasil tes tersebut. "Surat keterangan rapid tes antigen ini berlaku selama tiga hari, dengan tingkat akurasi 80 persen," jelasnya.

Sementara, rapid test antigen terhadap pengendara di hari pertama digelar di Rest Area Tongas, Kecamatan Tongas, Senin (28/12/2020) kemarin. Ada 74 orang pengendara yang dites, dan mereka masuk ke wilayah Kabupaten Probolinggo melalui pintu masuk Kecamatan Tongas yang berbatasan dengan Kabupaten Pasuruan. Sama dengan hasil tes di hari kedua, dimana 74 pengendara itu dinyatakan non-reaktif.

Dari 74 pengendara itu, 19 orang warga Kabupaten Probolinggo, 2 orang warga Kota Probolinggo, dan 53 orang berdomisili di Luar Probolinggo.

Diketahui, selain di pintu masuk Tongas dan Paiton, rapid test antigen juga dilakukan di pintu masuk Kecamatan Leces yang berbatasan dengan Kabupaten Lumajang. (zr/ang/don)