PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Pemkot Probolinggo telah menjalankan vaksinasi tahap pertama, Jumat (29/1/2021) di RSUD dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo. Dalam vakniasi itu, sebanyak 30 orang dokter spesialis yang disuntik setelah lolos tahapan pemeriksaan awal atau screening.

Penyuntikan vaksin Sinovac itu dilakukan di 3 ruangan, di antaranya Ruangan Recepsionist, Ruang Poli Syaraf dan Poli Elektroensefalogram (EEG). Diketahui, pemkot menerima 1480 dari 1900 vial vaksin dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur.

Dokter Bambang Sukotjo, salah satu dokter Spesialis Anastesi yang disuntik vaksin mengatakan, tensi darah dan pemeriksaan kesehatan dirinya hasilnya aman. Hasil itu menunjukkan 132 per 89 dengan denyut nadi 90. "Aman saya. Saya aman," katanya.

Saat menjalani observasi, dr Bambang Sukotjo mengaku bahwa vaksin untuk pembentukan anti bodi. Menurutnya, vaksin memang tidak mutlak, sebab yang mutlak adalah protokol kesehatan. Tapi, menurutnya, yang penting adalah vaksin ini untuk pembentukan antibodi. “Alhamdulillah tidak ada yang perlu dikhawatirkan," bebernya.

Sementara itu, Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin saat memantau kegiatan tersebut menuturkan, bahwa vaksinisasi aman. Dengan dilakukannya vaksinasi untuk para dokter dan tenaga kesehatan, ia memastikan kepada masyarakat bahwa vaksin aman.

Diketahui, di RSUD dr Mohamad Saleh terdapat 406 orang tenaga kesehatan (nakes) yang akan disuntik vaksi Sinovac. Mulai dari dokter, perawat dan dan nakes lainnya. Sementara untuk tenaga non-kesehatan, akan dilanjutkan setelah mendapat kiriman vaksin selanjutnya. (ang/don)