3.773 Objek Kebudayaan Ditambahkan Disdikbud Kota Probolinggo, Ada Ketan Kratok Garuda Hingga Tradisi Bibibi

Alvi Warda
Monday, 14 Jul 2025 15:29 WIB

KETAN KRATOK: Bidang Kebudayaan saat mengunjungi Warung Ketan Kratok Garuda. (Foto: Disdikbud Kota Probolinggo)
PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Probolinggo telah menambah jumlah objek kebudayaan. Totalnya mencapai 3.773 objek. Salah satunya ketan kratok di eks Gedung Bioskop Garuda dan tradisi bibibi.
Penambahan ini dalam rangka pembaruan dokumen pokok pikiran kebudayaan daerah. Penambahan ini merupakan bagian dari evaluasi berkala yang dilakukan setiap lima tahun.
Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kota Probolinggo Sardi mengkonfirmasi adanya penambahan objek budaya tersebut. Totalnya sementara 3.773 objek budaya yang terkumpul. "Betul ada penambahan objek budaya," ujarnya melalui pesan singkat, pada Senin (14/7/2025).
Sedangkan Pamong Kebudayaan Rizki Nur Ardian menjelaskan bahwa objek tambahan sementara berasal dari 54 kelurahan, sehingga total objek kebudayaan sementara mencapai 3.773 objek.
"Itu untuk pembaruan dokumen pokok pikiran kebudayaan daerah. Jadi setiap 5 tahun diperbarui, yang direkap dari tiap kelurahan itu ada data objek budaya benda dan takbenda, permasalahan dan rekomendasi kebudayaan, dan sarana prasarana di tiap wilayah kelurahan," jelasnya.
Rizki menambahkan bahwa dokumen hasil rekapitulasi ini nantinya akan disahkan oleh Wali Kota dan menjadi dasar pengambilan kebijakan terkait kebudayaan daerah. "Nanti, akam disahkan oleh Pak Wali Kota Aminuddin," ucapnya.

Dari total 3.773 objek kebudayaan tersebut, terdiri dari 10 kategori objek pemajuan kebudayaan dan cagar budaya. Jumlah yang fantastis ini disebabkan oleh banyaknya motif batik kuno Probolinggo serta koleksi dari Museum Probolinggo dan Museum Dr. Mohamad Saleh.
Salah satu objek yang menarik perhatian adalah ketan kratok yang masuk dalam kategori pengetahuan tradisional. "Ketan kratok masuk ke pengetahuan tradisional," ungkap Rizki.
Tahun ini, Disdikbud Kota Probolinggo juga tengah mengusulkan dua objek budaya untuk menjadi warisan budaya tak benda Indonesia. Kedua objek tersebut adalah ketan kratok dan tradisi "bi bi bi". "Tahun ink dalam proses pengusulan sebagai warisan budaya tak benda Indonesia," kata Rizki.
Pengusulan ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kota Probolinggo dalam melestarikan dan mengangkat kekayaan budaya lokal ke tingkat nasional. Jika berhasil, kedua objek budaya tersebut akan mendapat pengakuan resmi sebagai warisan budaya tak benda Indonesia.
"Dengan total 3.773 objek kebudayaan yang telah terinventarisasi, Kota Probolinggo menunjukkan kekayaan budaya yang luar biasa dan komitmen kuat dalam pelestarian warisan budaya untuk generasi mendatang," tuturnya. (alv/why)

Share to
 (lp).jpg)