Apel Hari Jadi Kota Probolinggo ke-664, Dimeriahkan 3 Ribu Penari TK

Alvi Warda
Alvi Warda

Monday, 04 Sep 2023 12:13 WIB

Apel Hari Jadi Kota Probolinggo ke-664, Dimeriahkan 3 Ribu Penari TK

TARI MASAL: Sejumlah 3.000 murid TK se-Kota Probolinggo menari "Tari Kepak Sayap Kitiran Kota Angin" dalam apel hari jadi Kota Probolinggo ke-664, Senin (4/9/2023) di Stadion Bayuangga Kota Probolinggo.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Pemerintah Kota Probolinggo menggelar apel Hari Jadi Kota Probolinggo ke-664, tepat pada Senin 4 September 2023 di Stadion Bayuangga. Dalam apel hari jadi tersebut dimeriahkan tari masal oleh 3 ribu penari TK. 

Pembukaan apel itu digelar sekitar pukul 07.00 WIB. Sejumlah 3 ribu penari mulai tampil ketika Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin datang. Para bocah tersebut menari "Tari Kepak Sayap Kitiran Kota Angin" dengan seragam serasi bernuansa hijau. Pencipta tari tersebut adalah Mukhlis Ariadi dengan penata musik Peni Priyono.

Tari Kolosal “Kepak Sayap Kitiran Kota Angin” merupakan tarian berasal dari Kota Probolinggo yang dijuluki sebagai Kota Angin. Hembusan angin dimanfaatkan oleh anak-anak di Kota Probolinggo yang ceria dan bersemangat untuk bermain bersama.

PENGHARGAAN: Wali Kota Hadi Zainal Abidin saat memberikan penghargaan prestasi.

Usai tari masal, apel hari jadi dilakukan. Wali Kota Hadi Zainal Abidin memimpin langsung apel. Panji Kota Probolinggo dikirbarkan dengan dipegang pasukan di sisi utara. Peserta upacara berada di sisi timur dan para Perangkat Daerah serta Forkopimda Kota Probolinggo di sisi barat.

Di tengah-tengah apel, ada pembacaan sejarah Kota Probolinggo hingga penetapan hari jadi. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Siti Romlah membacakannya.

Selanjutnya, Wali Kota Hadi memberikan sambutan. Ia mengatakan gelaran hari jadi ini menjadi momen untuk menjaga kerukunan serta kerbersamaan beragamnya suku, agama dan budaya di Kota Probolinggo.

Apel ditutup dengan pemberian penghargaan kepada para peraih prestasi dan juga pensiunan ASN Kota Probolinggo.

Wali Kota Hadi mengatakan kepada wartawan, keanekaragaman di Kota Probolinggo harus menjadi penguat. Hari jadi Kota Probolinggo bukan hanya sekedar seremonial, namun evaluasi untuk kinerja kedepan.

"Kebersamaan adalah kunci kesuksesan. Makna apel ini sebagai menumbuhkan rasa cinta masyarakat. Tadi mengundang juga anak TK untuk menumbuhkan rasa cinta dan semangat memimpin bangsa," ujarnya.

Anak-anak TK yang menari itu, memang terlihat gembira dengan semangat menari. Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan PNF pada Disdikbud Kota Probolinggo Heri Wijayani mengatakan persiapan tari itu sudah sekitar setahun.

Awal rencana, sebagai pelaksana teknis ia mengatakan hanya akan menampilkan 2.000 penari. Namun, ternyata respons ibu-ibu TK di seluruh Kota Probolinggo membeludak. "Jadinya kita buka hingga 3.000," ujarnya. Heri bersyukur, 3.000 penari cilik itu sukses tampil sesuai harapan. (alv/why)


Share to