Api di Tumpukan Jerami Merembet, Kandang Sapi Dilalap

Zainul Rifan
Zainul Rifan

Wednesday, 24 Mar 2021 15:41 WIB

Api di Tumpukan Jerami Merembet, Kandang Sapi Dilalap

HANGUS: Petugas pemadam kebakaran tetap melakukan penyiraman, meski kandang sapi yang terbakar sudah tak bersisa.

PROBOLINGGGO, TADATODAYS.COM - Malang nasib Suhud, 42, warga Dusun Tanjung Lor, Rt 07, Rw 04 Desa Karanganyar, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo. Pasalnya, kandang sapi miliknya hangus dilalap si jago merah, Rabu (24/3/2021) sekira pukul 13.00 WIB. Kebakaran itu, bermula dari pembakaran Jerami yang ada di dekat kandang.

Tak hanya kandang yang ditempati empat ekor sapi yang terbakar, becak motor (bentor) milik Suhud yang juga berada di dekat kandang juga terbakar Sebagian.

Syafi'I, tetangga Suhud mengatakan, api diduga muncul dari sisa pembakaran jerami kering yang masih menyala. Dimana, sebelum kejadian, setiap malam Suhud membakar sisa jerami dan kotoran kering sapi di dekat kandang.

Menurut Syafi’I, api tersebut masih belum mati sepenuhnya, sehingga pada siang hari api menjalar ke pagar kandang yang terbuat dari bambu. "Apinya langsung besar," sampainya pada tadatodays.com.

Warga sekitar, termasuk dirinya, langsung melakukan pertolongan pertama untuk memadamkan api yang sudah menghangus seluruh bagian kandang. Puluhan warga menyiram kandang menggunakan air timba.

Tak lama kemudian petugas pemadam kebakaran (damkar) datang ke tempat kejadian. Berkat gotong royong warga sekitar dan dibantu oleh petugas damkar, api berhasil dijinakkan. "Sekitar 30 menitan baru padam," tuturnya.

Hal senada juga disampaikan Arifin, tetangga lainnya. Ia menyampaikan, saat kebakaran ia sedang berada di rumahnya. Karena mendengar suara gaduh warga di belakang rumahnya, ia langsung bergegas untuk mengecek. Dari situlah, ia melihat kandang sapi milik Suhud sudah terbakar. "Saya juga ikut bantu padamkan," katanya.

Beruntung, dalam kejadian itu, sapi tak sampai ikut terbakar. Pasalnya, pada pagi hari empat ekor sapi sudah dikeluarkan dari kandang untuk digembala. Saat kejadian itu pula, Suhud bersama istrinya sedang jaga warung yang berada agak jauh dari rumahnya. (zr/don)


Share to