BANYUWANGI, TADATODAYS.COM - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) resmi melayani penyeberangan jarak jauh rute pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur menuju pelabuhan Lembar, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi mengungkapkan, pengoperasian layanan penyeberangan jarak jauh itu, sebagai upaya pengembangan konektivitas dari Jawa-Nusa Tenggara Barat.

Seperti akses dari Jawa ke NTB yang dapat ditempuh secara langsung. Sehingga tidak perlu lewat Pulau Bali lagi. “Kami harapkan jalur Ketapang-Lembar ini dapat menjadi layanan penyeberangan yang efektif dan efisien, baik dari segi waktu dan biaya,” kata Ira -sapaan akrabnya – seusai peresmian jalur tersebut di Pelabuhan Ketapang, Sabtu (26/12/2020). 

Nantinya, penyeberangan Ketapang-Lembar ini akan dapat mendukung pembangunan daerah sekitarnya. Yakni, dengan memunculkan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru, serta mendukung pembangunan nasional secara keseluruhan.

Total ada 7 kapal yang akan beroperasi di rute Ketapang-Lembar. Dalam pengelolaannya, ASDP juga akan melibatkan swasta. “Dari total 7 unit kapal, ASDP akan melayani dengan KMP Portlink VII. Dengan jarak tempuh sejauh 125 mil, sailing time 12,5 jam, dan waktu pelayanan 3 jam,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi meminta agar rute baru Ketapang-Lembar tersebut benar-benar efektif. Baik secara pelayanan maupun bisnis. Untuk tarif, tentuharus mementingkan kedua belah pihak. Baik penyedia maupun penumpang.

“Bagi pelaku bisnis penyeberangan, keberlangsungan usaha menjadi sangat penting. Tarif harus memperhatikan kepentingan operator dan konsumen,” katanya. (usm/sp)