PASURUAN, TADATODAYS.COM - Target Anjani Dwi Apriliah, atlet petanque asal Kota Pasuruan pada SEA Games 2025 tercapai. Ia meraih medali perunggu untuk Indonesia.

Dihubungi tadatodays.com pada Jumat (12/12/2025) siang, Anjani mengaku bangga. Selain berhasil menyumbang medali, ini juga merupakan pengalaman pertamanya berpartisipasi di SEA Games.

Ia bercerita, pertandingan petanque di SEA Games menggunakan swis sistem dengan waktu 60 menit+1. "Saya ikut di single's women," kata Anjani.

TANDING: Anjani saat bertanding di single women's.

Di ronde pertama, Anjani bertanding melawan Malaysia. Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (Unesa) itu harus mengakui keunggulan Malaysia 10-11. Kekalahan di ronde pertama tidak membuat Anjani pesimis, ia bertekad bermain lebih baik di ronde berikutnya.

Pada ronde kedua, Anjani menundukkan atlet petanque Filipina dengan skor 13-7. Lalu di ronde terakhir, ia bertemu dengan Laos. Lagi-lagi Anjani membuktikan kemampuannya. Laos harus mengakui keunggulan Anjani dengan skor 13-12.

Runtutan kemenangan Anjani harus terhenti babak di semi final. Berhadapan dengan tuan rumah, yakni Thailand, ia harus menerima kekalahan dengan skor 6-13.

Ia mengaku merasa bangga dengan raihan medali perunggu. Baginya, ini adalah pencapaian pribadi yang luar biasa. Apalagi lawan-lawannya sudah berpengelaman bertanding di SEA Games.

"Saya sangat bahagia dan bangga. Alhamdulillah target saya mendapat medali tercapai. Tapi kalau boleh jujur, sebenarnya saya ingin juara 1, hanya mungkin belum saatnya sekarang," ujarnya. (pik/why)