PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Pemkab Probolinggo melalui Bappelitbangda pada Kamis (9/3/2023) pagi menggelar Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD (Rencana Kerja Pembangunan Daerah) Kabupaten Probolinggo Tahun 2024. Forum konsultasi publik ini melibatkan berbagai elemen, termasuk para penyandang disabilitas dan forum anak. 

Bertempat di Auditorium Madakaripura, Kantor Bupati Probolinggo di Kraksaan, kegiatan tersebut dihadiri Wakil Bupati Probolinggo Drs HA Timbul Prihanjoko, Sekda Ugas Irwanto, jajaran Forkopimda Kabupaten Probolinggo, Kepala Bappeda Provinsi Jawa Timur, para staf ahli, asisten, kepala perangkat daerah dan camat di lingkungan Pemkab Probolinggo.

Berikutnya hadir pula Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Probolinggo Hj. Nunung Timbul Prihanjoko, Ketua Forum CSR Kabupaten Probolinggo Sugeng Nufindarko, dan para pimpinan organisasi profesi, organisasi masyarakat, organisasi keagamaan, akademisi, dan perguruan tinggi.

Forum konsultasi publik ini diharapkan menjadi media koordinasi, kolaborasi dan sinergitas antar pemangku kepentingan. Mulai dari pemerintah pusat, provinsi, forkopimda, badan usaha, organisasi kemasayarakatan, perguruan tinggi, serta seluruh perangkat daerah. 

Wakil Bupati HA Timbul Prihanjoko dalam sambutannya menyampaikan bahwa forum konsultasi publik ini merupakan tahapan penting, sebagaimana amanat UU 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.

Juga didasarkan Permendagri 86 tahun 2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, tata cara evaluasi rancangan peraturan daerah tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah dan rencana pembangunan jangka menengah daerah serta tata cara perubahan rencana pembangunan jangka panjang daerah, rencana pembangunan jangka menengah daerah dan rencana kerja pemerintah daerah.

Menurut Wabup Timbul, forum konsultasi publik ini bertujuan untuk menyepakati permasalahan dan prioritas pembangunan daerah, menyepakati program, kegiatan, pagu indikatif, indikator dan target kinerja  serta lokasi. Lalu, forum ini juga bertujuan untuk menyelaraskan program dan kegiatan pembangunan daerah, dengan sasaran dan prioritas pembangunan provinsi.

Dijelaskan bahwa tahun 2023 merupakan akhir masa dokumen perencanaan jangka menengah pemerintah daerah dan rencana strategis perangkat daerah. Sedangkan tahun 2024 adalah periode perencanaan yang baru dengan menyusun dokumen Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2024-2026.

"Tahun ini memiliki makna yang sangat penting sebagai penjabaran tahun ke-5 atau tahun terakhir dari RPJMD Kabupaten Probolinggo periode 2018-2023. Oleh karena itu, kami membutuhkan dukungan bapak-ibu sekalian dalam upaya bersama-sama membangun kabupaten kita tercinta ini, terkait kondisi saat ini dan perkiraan tahun 2024," terang Wabup Timbul Prihanjoko.

PEMBUKAAN: Wabul Timbul Prihanjoko berfota bersama dengan para stakeholder di Kabupaten Probolinggo pada forum konsultasi publik rancangan awal RKPD Tahun 2024 usai membuka forum tersebut.

Beberapa isu strategis dan permasalahan yang masih menjadi kendala dan tantangan di Kabupaten Probolinggo perlu dicermati untuk kemudian dijadikan dasar dalam penentuan program dan kegiatan prioritas. Ini mengacu pada isu strategis dan memperhatikan rancangan tema pembangunan nasional dan provinsi Jawa Timur Tahun 2024 dengan menggunakan pendekatan holistik-tematik, integratif, dan spasial.

Maka tema pembangunan tahun 2024 yang diusung Pemerintah Kabupaten Probolinggo adalah "menurunkan kemiskinan dan meningkatkan kualitas SDM dalam suasana masyarakat yang harmonis, setara, aman, dan tenteram".

Adapun fokus pembangunan pada tahun 2024 diarahkan pada pembangunan infrastruktur terutama di daerah kawasan pariwisata wilayah timur; peningkatan cakupan layanan kesehatan untuk ibu hamil dan melahirkan; pembangunan SDM dan peningkatan akses pelayanan pendidikan dengan melibatkan pusat kegiatan belajar masyarakat; dan sinergitas penyelenggara pemilu dengan tinjauan dari berbagai aspek, baik itu daei aspek ketertiban, kesehatan, dan aspek lainnya.

Pada kesempatan ini, Wabup Timbul mengajak seluruh komponen masayarakat untuk bersama-sama beriringan mewujudkan Kabupaten Probolinggo yang berdaya saing dan mandiri. "Saya minta semua pimpinan dan aparatur pemerintah daerah serta seluruh stakeholder untuk berpikiran terbuka, memiliki visi yang integratif dan inovatif. Untuk itu dibutuhkan sinergitas, kolaborasi, diskusi serta proses-proses lainnya yang harus kita lalui, termasuk agenda pada hari ini," jelasnya.

Wabup Timbul kemudian atas nama pribadi dan pemerintah daerah mengucapkan terimakasih kepada para stakeholder yang hadir untuk bersama-sama mencurahkan ide, gagasan, sumbang sarannya.

Usai sambutan Wabup Timbul, forum konsultasi publik resmi dibuka. Forum ini menghadirkan narasumber Dr Kurniyati Indahsari, S.Si., M.Si dari Universitas Trunojoyo, dan moderator dosen Fakultas Komunikasi Universitas Brawijaya Malang Hapsari Dian Sylvatri, S.S., M.I.Kom. (*/hla/why)