Bekuk Komplotan Maling Konter, Pelaku Warga Pasirian, Satu Di-Dor

Syarif Hidayatullah
Thursday, 14 Mar 2019 15:21 WIB

DIAMANKAN : Komplotan perampok Handphone di toko konter “Rama Cell” di dusun Kedungpakis, Desa Pasirian, Kecamatan Pasirian, akhirnya berhasil dibekuk Polres Lumajang beserta barang bukti, kamis (14/03).
LUMAJANG - Komplotan perampok Handphone di toko konter “Rama Cell”, di Dusun Kedungpakis, Desa Pasirian, Kecamatan Pasirian, akhirnya berhasil dibekuk Polres Lumajang, kamis (14/03).
Para pelaku dibekuk berdasar petunjuk dosbook Handphone yang tercecer pada saat melakukan aksinya.Korban, Erwan Redi Susilo, 37, saat itu langsung menyerahkan dosbook pada petugas Polres Lumajang.
Pelaku saat itu berhasil menggasak 23 Handphone beerbagai merek, lalu ada 10 Charger Handphone, satu buah laptop Lenovo warna hitam, satu buah tas Consina tipe escort, dan berbagai kartu perdana dan asesoris lainnya.
Komplotan spesialis maling konter ini berhasil diamankan berdasar penyelidikan dari dosbook Handphone. Setelah dilacak oleh tim Kobra Polres Lumajang, kecuriagaan mengarah pada Joko Susilo.
Joko Susilo pun diciduk petugas malam pukul 22.00 di Tempat pemancingan Kelurahan Kranjingan, Kecamatan. Sumbersari, Kabupaten Jember.

Dari penggerebekan Joko Susilo, berhasil diamankan barang bukti berupa Handphone, tas dan laptop. Kemudian Tim Kobra langsung mengiterogasi Joko. “Joko mengaku barang yang disita petugas didapat dari adiknya, Wahyudi Riskiyanto,” Ujar Kasatreskrim, AKP Hasran Cobra.
Setelah dilakukan pengejaran, Wahyudi Riskiyanto akhirnya dibekuk keesokan harinya pukul 01.58, di Dusun Ledok, Desa Pasirian, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang. Oleh petugas, Wahyu dihadiahi timah panas karena melakukan perlawanan saat ditangkap.
Dari hasil introgasi Tersangka Wahyudi Riskiyanto, dirinya mengakui merampok konter “Rama Cell” bersama dengan Usman Suwandana dan Jordan.
Tersangka Usman Suwandana dibekuk di rumahnya Dusun Gaplek, Desa Pasirian, Kabupaten Lumajang. Kemudian Tim Cobra melakukan pengejaran kepada Tersangka Jordan namun yg bersangkutan tidaka da di rumah.
Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban mengatakan, komplotan ini berhasil ditangkap berkat kegigihan tim Cobra. Hingga saat ini, dirinya masih punya pekerjaan rumah memburu tersangka Jordan. “Sejauh apapun perginya saya yakin tetap akan meninggalkan jejak,” terangnya. (mm/sp)

Share to
 (lp).jpg)