Bidang Pendapatan dan Aset di BPPKAD Kota Probolinggo Akan Dipecah, Bidang Budaya Digandengkan Wisata

Alvi Warda
Alvi Warda

Friday, 11 Jul 2025 19:01 WIB

Bidang Pendapatan dan Aset di BPPKAD Kota Probolinggo Akan Dipecah, Bidang Budaya Digandengkan Wisata

AKAN DIPECAH: Kantor BPPKAD Kota Probolinggo. Bidang pendapatan dan bidang aset rencananya akan dipecah.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Pemerintah Kota Probolinggo berupaya memaksimalkan potensi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD). Untuk itu, Wali Kota Probolinggo dr Aminuddin menyatakan bahwa pihaknya tengah mengkaji pemecahan bidang aset dan pendapatan yang saat ini berada dalam satu perangkat daerah yaitu BPPKAD.

Kepada media, Wali Kota dr Aminuddin mengatakan, untuk memaksimalkan PAD di masa kepemimpinannya telah melakukan beberapa langkah yang fundamental. “Pertama kita telah mengkaji, memisahkan antara yang namanya badan pendapatan daerah dengan bidang aset. Yang selama ini tergabung dalam BPPKAD. Akan kita pecah, karena melihat potensi PAD Kota Probolinggo harusnya bisa lebih meningkat,” katanya.

Rencana pemecahan bidang aset dan pendapatan ini bertujuan meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan keuangan dan aset daerah. Pemisahan ini akan menghasilkan dua dinas atau badan yang terpisah. Satu fokus pada pengelolaan keuangan dan aset, satu lagi fokus pada pendapatan daerah.

Selain BPPKAD, Wali Kota Aminuddin juga menyebut bahwa Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata juga akan dipecah. Untuk memaksimalkan potensi wisata di Kota Probolinggo, nantinya bidang wisata akan dijadikan satu dengan bidang budaya. Sementara ini, bidang budaya masih menjadi satu di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud).

Dikonfirmasi mengenai hal ini, Kepala Bagian Organisasi Setda Kota Probolinggo Prijo Djatmiko menyatakan masih dalam usulan ke Gubernur Jawa Timur. “Proses ke provinsi, mengajukan usulan rekomendasi ke gubernur. Saat ini masih proses evaluasi,” katanya melalui pesan singkat. (mel/why)


Share to