BPBD Lumajang Siagakan Personel untuk Amankan Lokasi Wisata

M. David Firmansyah
M. David Firmansyah

Wednesday, 17 Apr 2024 07:02 WIB

BPBD Lumajang Siagakan Personel untuk Amankan Lokasi Wisata

MEMANTAU: Petugas BPBD Lumajang memantau kondisi pengunjung di pantai.

LUMAJANG, TADATODAYS.COM - Sebagai upaya mengantisipasi potensi bahaya di sejumlah lokasi wisata, BPBD Kabupaten Lumajang menyiagakan petugas kawasan wisata alam. Kesiagaan ini dilakukan selama libur Lebaran 2024.

Selain petugas BPBD, personel gabungan yang ikut terlibat adalah TNI-Polri hingga relawan. Pemantauan dilakukan untuk mewaspadai terjadinya potensi korban jiwa di sejumlah wisata alam di Kabupaten Lumajang. Di antaranya, Pantai Watu Pecak Desa Selok Awar-Awar dan Pantai Mbah Drajid Desa Wotgalih yang terkenal dengan keganasan bak pantai selatannya.

Berikutnya, Pemandian Alam Selokambang dan Waterpark KWT Wonorejo. Wisata tersebut menjadi fokus utama pemantauan intensif selama libur lebaran 11 sampai 20 April 2024 mendatang.

"Dengan bantuan dan koordinasi dengan instansi terkait seperti Satpol PP, Dinas kesehatan, Dinas Pariwisata, dan relawan SAR yang terlibat mengawasi kegiatan pengunjung untuk mencegah potensi korban jiwa dan menciptakan suasana liburan yang aman dan nyaman," terang Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang Yudhi Cahyono, Selasa (16/4/2024).

Pemantauan dilakukan pada saat kunjungan wisata di Kabupaten Lumajang yang semakin banyak sejak libur lebaran dimulai. Terutama di lokasi wisata pantai. "Lokasi Pantai Watu Pecak Pasirian sejauh ini semakin banyak dikunjungi, diprediksi bakal terus bertambah hingga 1.000 kinjingan setiap harinya," lanjutnya.

Selain pemantauan, petugas Tim Tanggap Respons Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Lumajang juga memasang rambu-rambu larangan dan peringatan mandi di pantai.

"Imbauan terus disampaikan kepada pengunjung agar selalu waspada, sembari melakukan pemantauan dan patroli di sekitar pantai setiap 1 jam," jelasnya.

Sejauh ini, masih belum ada laporan wisatawan yang mengalami kejadian buruk. Namun, petugas telah menyiapkan sejumlah peralatan lengkap sebagai pertolongan pertama penyelamatan, termasuk tenaga medis. (dav/why)


Share to