PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Sejumlah upaya dilakukan Pemkab Probolinggo untuk mencegah inflasi. Selain digelar pasar murah bersubsidi di 24 kecamatan, Pemkab Probolinggo rutin menggelar inspeksi mendadak (sidak). Bahkan Bupati Probolinggo Gus dr Moh. Haris turun langsung sidak ke pasar-pasar dan SPBU.

Kamis (13/3/2025), Bupati Gus Haris sambang pasar. Meliputi Pasar Semampir di Kecamatan Kraksaan dan Pasar Bayeman di Kecamatan Tongas. Berikutnya, SPBU Tongas juga menjadi jujugan sidak Bupati Gus Haris. 

“Ini memang hal rutin, kewajiban kita agar tidak terjadi inflasi. Kita melakukan pengecekan rutin, termasuk stok, dan di lapangan adalah harga yang sebenar-benarnya. Mulai kita maintance minggu kemarin berapa, itu terus kita pantau terus,” terang Gus Haris.

SIDAK: Bupati Gus dr Haris sidak harga kebutuhan pokok di Pasar Bayeman, Kecamatan Tongas.

Bupati juga berharap tidak terjadi inflasi. Pasalnya, setiap lebaran selalu terjadi inflasi. Namun, ia bersyukur hingga detik ini posisinya aman. Hanya harga cabai masih tinggi. Penyebabnya cuaca ekstrem. Tanaman cabai tidak banyak dan tidak cukup bagus. Sehingga sangat jarang dan langka di lapangan. “Jadi harganya lumayan. Tetapi insya Allah masih terkendali semuanya,” katanya. 

Bupati Gus Haris mengakui kondisi pasar masih cukup memprihatinkan. Hal ini sudah dievaluasi. “Ke depan, pasar sebagai salah satu pusat perekonomian masyarakat. Ini kita pastikan ke depan kita ingin punya pasar-pasar yang bagus. Kecamatan itu kalau pasarnya bagus, insya Allah perekonomiannya bagus. Artinya bagus itu bukan cuma fisiknya, tetapi ramai dikunjungi orang, daya beli bagus, kuncinya di situ,” ungkapnya.

Selanjutnya, dari sidak BBM Pertamina di SPBU Tongas, menurut Bupati Gus Haris, kualitasnya bagus. Selain mengecek kualitas BBM, Pemkab Probolinggo juga melakukan tera alat ukur BBM. Tetapi ia akan terus melakukan pemantauan dengan prinsip memastikan masyarakat tidak dirugikan.

“Stok sampai saat ini masih aman. Tetapi kita akan pantau terus. Khawatir tiba-tiba ada komoditi hilang. Kita upayakan jangan sampai itu terjadi. Semoga aman. Begitu nanti ada harga yang fluktuasinya tidak stabil, pasti kita lakukan operasi pasar,” tegasnya.

Untuk hasil sidak Pasar Semampir di Kecamatan Kraksaan, menurutnya kurang lebih sama dengan Pasar Bayeman di Kecamatan Tongas. Berikutnya ia berharap dapat sambang pasar di wilayah timur di Pasar Paiton juga.

“Kita mulai dari Bayeman, barat. Sekarang di pusat ibu kotanya, kita coba cek. Tetapi harga memang untuk secara keseluruhan Kabupaten Probolinggo cukup bagus. Kita masih aman dari inflasi. Hanya ada satu mungkin cabai,” tegasnya.

Pemkab Probolinggo akan mengecek pertiga hari atau per empat hari. Ada aplikasi untuk memantau harga-harga di lapangan. Ia bersyukur masih bagus. (hla/why)