PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Sebuah bus pariwisata asal Depok, Jawa Barat diduga mengalami rem blong kemudian menghantam 6 kendaraan di Pasar Lumbang, Kecamatan Lumbang Kabupaten Probolinggo, Selasa (7/3/2023) siang. Enam orang terluka berat dan satu rumah warga rusak.

Bus pariwisata itu merupakan rombongan Madrasah Aliyah Al-Azhar yang pulang dari wisata Gunung Bromo. Di dalamnya ada sekitar 25 penumpang dengan sopir bernama Mansur Wahyudin.

Kecelakaan beruntun ini terjadi di Jl Raya Lumbang, Desa/Kecamatan Lumbang, sekitar pukul 12. 00 WIB. Warga ramai memadati Pasar Lumbang.

SASAK RUMAH: Kondisi rumah Arifin yang juga menjadi sasaran laka beruntun.

Rem bus bernopol D 7849 AQ itu tidak berfungsi, sejak satu jam sebelum terjadi kecelakaan. Bus itu menyasak keramaian Pasar Lumbang, dan terparkir banyak kendaraan di sisi barat jalan itu.

Setelah itu, bus masih tetap melaju sejauh hampir 1 kilometer. Sopir bus sengaja menabrakkan kendaraannya pada sebuah pagar sawah agar berhenti.

Bus mulanya menghantam pikap nopol N 8675 NK. Bagian depan dan belakang mobil ringsek. Kemudian bus menabrak mobil box nopol N 9564 CF, hingga makanan di dalam box ludes. Bagian depan dan belakang mobil juga ringsek.

Ada pula pikap dengan nopol N 9158 GD. Pikap box itu ringsek bagian depan. Kemudian ada mobil Kijang bernopol N 1239 PF. Kondisi bagian depannya juga ringsek. Ada pula satu pikap dan satu sepeda motor.

Sedangkan rumah yang ikut rusak oleh sasakan bus itu adalah milik Arifin. Kondisi pagar rumah dan dinding depan sudah jebol. Syukur saja tidak ada korban jiwa di rumah tersebut.

Sementara di jalan, serpihan kaca dan besi berserakan. Petugas Lalu Lintas segera mengatur.

Susiati, 36, salah satu warga mengatakan, saat itu kondisi pasar memang dalam keadaan ramai. Sebab, para pedagang hendak pulang. "Bus ini lajunya dari atas, katanya blong," ujarnya.

Sedangkan menurut Kasat Lantas Polres Probolinggo AKP M. Sapari, sopir bus tidak bisa mengerem. Sopir berusaha mengubah kecepatan ke gigi dua dari gigi tiga. Namun, kecepatan bus justru makin laju.

RINGSEK: Di antara kendaraan-kendaraan yang ikut dihantam bus. 

Sopir sengaja menghantam kendaraan yang terparkir untuk mengurangi kecepatan. Namun, bus masih melaju. "Begitu sopir melihat ada parit, jadi dia hantam ke parit dan pagar itu," kata AKP M. Sapari.

Hingga berita ini ditulis, enam korban masih menjalani perawatan di RSUD Tongas dan RSUD dr Moh Saleh Kota Probolinggo. Para korban adalah mereka yang berada di dalam kendaraan yang disasak bus.

Sopir dan penumpang bus selamat. Sejumlah 25 penumpang bus sudah pulang ke Depok. Sedangkan sopir bus berada di Polsek Lumbang untuk menjalani pemeriksaan. (alv/why)