PASURUAN, TADATODAYS.COM - Kabar pembukaan lowongan kerja di Puskemas Kebonagung, Kota Pasuruan dibantah Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat. Pasalnya, saat ini memang belum ada lowongan kerja yang dibuka oleh pemkot.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan setempat, Shierly Marlena. Perempuan yang akrab disapa Shierly itu mengatakan, lowongan kerja di pemkot melalui usulan kebutuhan. Usulan itu pun melalui analisa jabatan dan beban kerja terlebih dahulu.

“Kalau dari Pemkot Pasuruan soal perekrutan itu, kita usulkan di Badan Kepegawaian Daerah dan wajib mengikuti tes CPNS. Kalau hanya melalui pesan WhatsApp yang beredar Itu kan gak mungkin, karena tidak resmi,” katanya pada tadatodays.com.

Ia mengaku tak mengetahui secara pasti kapan muncul berita bohong itu. Shierly baru mendapat laporan ketika pihak Puskemas Kebonagung menerima banyak lamaran kerja. Setelah ditelusuri, ternyata informasi lamaran itu berasal dari pesan WhatsApp.

“Awalnya saya juga tidak tahu mengapa banyak masuk lamaran di salah satu puskemas,” katanya terheran-heran. Karena itu, agar tidak ada masyarakat yang tertipu, pihaknya lantas membuat pengumuman di media sosial.

Diketahui, dalam pesan WA terduga pelaku penipuan pada korban tertulis: “Kalau sampean berminat saya bisa bantu ajukan ke dinkes. Sampean isikan nama, alamat, tempat tanggal lahir dan usia. Dan kalau sudah jadi kartunya bisa ambil ke saya sekalian interview,".

Ketika nomor WA tersebut dilacak, saat ini sudah tidak aktif. Ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah percaya kepada informasi yang tidak benar. Bila perlu melaporkan ke polisi. (ang/sp)