PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Setelah meniadakan Salat Jumat sejak 23 April 2020 dan bahkan tidak menggelar Salat Idul Fitri 1441 Hijriah, Masjid Agung Ar-Raudlah akhirnya mendapat izin menggelar Salat Jumat (12/6/2020). Itu seiring izin Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari pada takmir.

“Tanggal 8 Juni 2020 kami mengajukan surat bahwa masjid Agung Arraudloh sudah aman untuk ditempati salat berjamaah. Kamis (11/6/2020, red) surat balasan berupa izin itu turun,” terang Ketua Yayasan Masjid Agung Ar-Raudlah Kraksaan, Muhammad Zubaidi.

Karena itu, Salat Jumat pun dilakukan. Namun tetap dengan standar protokol kesehatan. Selain memeriksa suhu jamaah, takmir juga menyediakan masker bagi jamaah yang tidak memakai masker.

Fasilitas lain seperti tempat cuci tangan sudah pasti tersedia di masjid. Takmir juga mengatur saf antar jamaah dengan jarak satu meter. Khutbah Jumat pun tidak sepanjang seperti saat sebelum pandemi terjadi. Takmir juga mengimbau jamaah tidak bersalaman.

Terpisah, Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo dr. Anang Budi Yoelijanto membenarkan bahwa Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari, telah mengizinkan pelaksanaan Salat Jumat di Masjid Agung Ar-Raudlah.

“Masjid agung sudah jauh-jauh hari mempersiapkan diri untuk menggelar salat. Makanya ibu bupati sebagai ketua pelaksana gugus tugas, mengizinkan pelaksanaan Salat Jumat,” jelasnya. Bupati juga meminta pihaknya untuk melakukan pendampingan dalam persiapannya. (zr/sp)