Dishub Lumajang Awasi Ketat Angkutan Barang selama Mudik Lebaran

M. David Firmansyah
M. David Firmansyah

Sabtu, 06 Apr 2024 13:29 WIB

Dishub Lumajang Awasi Ketat Angkutan Barang selama Mudik Lebaran

MACET: Dishub bakal mengawasi ketat angkutan barang dengan tonase tinggi penyebab macet.

LUMAJANG, TADATODAYS.COM - Melihat semakin tingginya mobilitas pada saat mudik Lebaran 2024, Pemkab Lumajang melalui Dinas Perhubungan akan melakukan pengawasan ketat. Terutama angkutan barang atau kendaran bertonase tinggi.

Berdasarkan keputusan yang dikeluarkan oleh Kementrian Perhubungan (Kemenhub), Kementrian PUPR, dan Korlantas Polri, terkait berlakunya pembatasan Angkutan Barang 2024 dimulai 5 April hingga 16 April waktu setempat.

Adapun beberapa kebijakan yang dikeluarkan adalah melarang jenis angkutan kendaraan tertentu seperti, kendaraan sumbu tiga atau lebih, mobil barang dengan kereta tempelan, serta truk yang mengangkut hasil hasil galian, tambang, dan bangunan.

Sementara itu, kendaraan yang tetap diperbolehkan jalan seperti, kendaraan yang membawa logistik, mobil pengangkut BBM dan BBG, mobil ternak, dan kendaraan yang membawa barang penting lainnya.

"Keputusan ini merupakan langkah lebih lanjut akan prediksi lonjakan jumlah kendaraan pada saat mudik dan libur lebaran 2024 dengan maksud memperlancar arus lalu lintas dan demi keselamatan publik," ungkap Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang Nugraha Yudha, Jumat (5/4/2024).

Pengawasan yang dilakukan berupa pengecekan kendaraan secara keseluruhan, muatan kendaraan lengkap dengan surat, identitas pemilik barang, serta tujuan barang yang akan dikirim.

"Kami memastikan kendaraan yang dapat beroperasi dan lewat setelah melewati syarat tertentu seperti identitas lengkap pemilik barang, surat muatan dan tujuan yang jelas," lanjutnya.

Nugraha menambahkan, pengawasan akan dilakukan di sejumlah pos, seperti Pasar Wates Wetan Kecamatan Ranuyoso, Pos Pasar Baru Kota Lumajang, dan MPU Klakah. Dengan begitu, penerapan pembatasan angkutan barang dapat berjalan efektif serta memastikan mobilitas perjalanan lancar dan aman.

"Ini merupakan komitmen dan upaya pemerintah untuk menciptakan keteraturan serta perjalanan bagi para pemudik yang lebih aman dan lancar. Diharapkan juga, arus lalu lintas mulus dan tidak ada potensi kemacetan yang mengganggu agenda mudik lebaran," ujarnya. (dav/why)


Share to