BANYUWANGI, TADATODAYS.COM - Pemkab Banyuwangi menyelenggarakan Festival Camping Embun di Dusun Gunung Raung, Desa Kajarharjo, Kecamatan Kalibaru , Banyuwangi, Rabu (10/8/2022). Walau disebut festival, kegiatan di kawasan Perkebunan Jatirono, PT Perkebunan Nasional (PTPN) XII ini sejatinya merupakan cara Pemkab Banyuwangi mengatasi masalah administrasi kependudukan (adminduk) bagi warganya yang tinggal di kawasan hutan dan perkebunan.

Selama ini ada berbagai kendala dihadapi masyarakat di kawasan hutan dan perkebunan di  Banyuwangi untuk mengurusi administrasi kependudukan. Dari kendala jauhnya jarak menuju pusat pelayanan, hingga kendala akses teknologi.

Untuk mengatasi hal itu, Pemkab Banyuwangi melahirkan terobosan Festival Camping Embun. Melalui kegiatan ini, ada berbagai fasilitas yang selama ini hanya bisa diakses di kota, akhirnya bisa diakses masyarakat yang hidup di kawasan hutan dan perkebunan.

Dalam Festival Camping Embun, puluhan tenda didirikan. Di bawah tenda itu disediakan layanan  kepengurusan dokumen identitas warga, berupa KTP, KK, Akta Kelahiran, Akta Kematian, bahkan layanan khusus isbat nikah bagi masyarakat yang membutuhkan dokumen resmi pernikahan.

Jamila, 36, adalah salah satu warga yang mengakses layanan di festival ini. Menurutnya, layanan ini sangat membantu warga yang hidup di daerah pinggiran ini. "Pelayanan seperti ini baru saya rasakan. Tentunya sangat membantu. Apalagi, saya lagi mengurus KK asli yang sudah lama hilang," ujarnya.

Menurut Jamila, dulu masyarakat sangat kesulitan. Selain jarak yang jauh, persyaratan pembuatan dokumen terkadang dibikin ribet serta lama proses jadinya. "Tentunya jarak yang jauh, jadi butuh seharian untuk mengurus persyaratan pengajuan. Mending kerja saja kan?" tuturnya. 

Jamila berharap, kegiatan semacam ini setiap tahun diselenggarakan di daerahnya.  "Agar masyarakat dapat pelayanan yang terbaik serta sama dengan mereka yang hidup di kota,"ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan, kegiatan ini sebagai bukti hadirnya Pemkab Banyuwangi untuk memberikan segala akses pelayanan merata bagi masyarakat. "Tentunya masyarakat yang hidup di sini terkendala letak geografis serta teknologi untuk mengurusi keperluan yang dibutuhkan, terutama persoalan adminduk. Untuk itu kami harus mendekatkan layanan di kawasan ini," katanya. 

Dari kegiatan Festival Camping Embun selama Rabu itu, sebanyak 87 persen urusan adminduk telah terselesaikan. Sedangkan total targetnya sebanyak 650 orang. Ini berarti masih kurang 13 persen atau sekitar 105 orang. Untuk itu, Festival Camping Embun akan kembali digelar pada Kamis (11/8/2022). (rl/why)