Gagal Move On, Warga Kedungasem Teror Mantan Istri

Mochammad Angga
Mochammad Angga

Wednesday, 20 Nov 2019 05:32 WIB

Gagal Move On, Warga Kedungasem Teror Mantan Istri

KORBAN: Sunarsih, 33 didampingi ibunya saat menemui awak media di kediamannya di Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo. Sunarsih adalah korban teror mantan suami.

PROBOLINGGO, TADATODAYS - Meski sudah setahun bercerai dari mantan istrinya, Untung Adi Prastowo, 39 masih menyimpan dendam. Warga Jl. Kapten Saroe, Kel.Kedungasem,Kec.Wonoasih ini pun tega meneror mantan istrinya dengan mercon.

Peristiwa bermula saat Selasa (19/11) dini hari sekira pukul 02.10. Saat itu pelaku Untung mendatangi rumah mantan istrinya, Sunarsih, 33 yang kini tinggal bersama ibunya di Jl Soekarno Hatta, Kelurahan Pilang, Kota Probolinggo. Bukannya bertamu, ia berniat meneror menggunakan mercon. Niat buruk Untung malah mengenai dirinya sendiri.

Pelaku yang mengendarai sepeda motor Vario Putih nopol N 5386 SR berjalan dari arah timur ke barat. Sesampainya di halaman rumah Sunarsih, Untung melempar mercon yang dibawanya. Namun belum sempat mercon terlempar, sudah meledak terlebih dahulu ketika masih di tangan pelaku. Alhasil, tangan pelaku hancur dan sebuah Pohon Srikaya milik Sunarsih runtuh. “Banyak darah tercecer di trotoar,” ujar Sunarsih saat ditemui wartawan Tadatodays.com.

Sunarsih mengatakan teror yang dilakukan mantan suaminya tak hanya pelemparan mercon saja. Sejak bercerai setahun lalu, perempuan yang akrab dipanggil Narsih ini juga kerap mendapat ancaman dari media sosial miliknya. “Saya pulang dari rumah sana, ke rumah Ibu di Pilang ini,” jelasnya.

Di antara ancaman itu, lanjut sunarsih, Untung melarangnya menikah kembali. “Sedangkan dianya  enak-enak saja main perempuan,” tutur janda 2 anak itu.

Dihubungi terpisah, Kompol Toyib Subur, Kapolsek Kademangan membenarkan ada kejadian tersebut di wilayah hukum yang dipimpinnya. Ada seorang lelaki yang menghubungi polisi sesaat setelah kejadian pelemparan mercon. "Dia meminta tolong kepada anggota saya untuk dibawa kerumah sakit. Sesampai di lokasi, terlihat tangannya hancur bagian kanan. Kami langsung bawa dia ke RSUD Moh Saleh untuk mendapat perawatan medis. Dan kejadian pelempara itu, kami masih menyelediki. Sementara, kami mengamankan sepeda motor yang digunakan pelempar mercon," pungkasnya. (ang/hvn)


Share to