PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Konsumsi ikan di masyarakat Kota Probolinggo, setiap tahunnya terus meningkat. Namun, angkanya masih tergolong rendah jika dibandingkan dengan konsumsi ikan secara nasional. Di tingkat nasional sudah mencapai 55 kilogram per tahun. Sedangkan di Kota Probolinggo baru mencapai 44 kilogram. Untuk itu, Pemkot Probolinggo menggenjot konsum ikan dengan mengampanyekan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan).

Kementerian Kelautan dan Perikanan mencatat angka konsumsi ikan nasional pada 2021 mencapai 55,16 kg/kapita setara ikan utuh segar. Angka ini tumbuh 1,10 persen dibanding tahun sebelumnya sebesar 54,56 kg/kapita setara ikan utuh segar. Angka konsumsi ikan pada 2024 ditargetkan sebesar 62,5 kg/kapita setara ikan utuh segar.

SOSIALISASI: Ketua Forikan (Tengah) di dampingi Kepala DKUP Fitriawati Jufri (Kanan), Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Aries Susanto Bersama dengan Sekretaris Dinas KP3 Retno Wandansari.

"Dari jumlah konsumsi ikan di Jawa Timur, masih kalah dengan konsumsi ikan nasional. Tahun 2021 konsumsi ikan Jawa Timur per kapita 44,64 kilogram per tahun. Sedangkan, nasional mencapai 55,16 kilogram per tahun. Jumlah konsumsi ikan Kota Probolinggo lebih rendah dari Jawa Timur, yaitu 44,58 kilogram per tahun,” ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Probolinggo Aris Susanto, Sabtu (3/4/2023) pagi di sela kampanye Gemarikan di SLB Sinar Harapan.

GEMARIKAN: Upaya Menaikkan Nilai Tambah Produk Olahan Perikanan.

Salah satu upaya untuk meningkatkan target konsumsi ikan yaitu dengan kampanye Gemarikan yang dilakukan sejak beberapa tahun belakangan. Kampanye ini pula yang dilakukan oleh Ketua Forikan Aminah Hadi Zainal Abidin di SLB Sinar Harapan di Jalan Mawar, Kelurahan Sukabumi Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo, Sabtu pagi itu. 

"Saya berpesan kepada seluruh wali murid dan para guru, untuk selalu memberikan sosialisasi agar putra-putrinya gemar makan ikan, dikarenakan ikan ini kan kandungan DHA-nya tinggi. Sangat bagus untuk tumbah kembang anak kita," kata Aminah Hadi Zainal Abidin.

Berdasarkan data Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Probolinggo, angka konsumsi ikan Kota Probolinggo dari tahun ke tahun terus meningkat. Pada tahun 2020 angkanya 39,51 kg/kapita/tahun. Lalu pada tahun 2021 sebesar 44,58 kg/kapita/tahun.

“Untuk meningkatkan konsumsi ikan, kami berupaya menyosialisasikan gerakan makan ikan. Serta, melatih masyarakat mengolah hasil perikanan. Termasuk kepada anak-anak. Biasanya, mereka tidak mau mengonsumsi ikan yang masih kelihatan bentuk ikannya, maka diarahkan ke bentuk olahan ikan,” jelasnya. (mel/why)