Gerindra Probolinggo Dapat Surat Tugas Calonkan Gus Haris sebagai Bupati

Zainul Rifan
Zainul Rifan

Tuesday, 06 Sep 2022 17:06 WIB

Gerindra Probolinggo Dapat Surat Tugas Calonkan Gus Haris sebagai Bupati

SERAHKAN SURAT TUGAS: Sekjen DPP Gerindra Ahmad Muzani (berbatik hijau), pada saat penyerahan surat tugas di Ponpes Nurul Qodim, Paiton, Sabtu (3/9/2022).

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - DPC Partai Gerindra Kabupaten Probolinggo telah mendapat surat tugas untuk mencalonkan dr. Moh Haris Damanhuri atau Gus Haris sebagai bakal calon bupati Probolinggo dalam Pilbup 2024 mendatang. Untuk memuluskan tugas tersebut, DPC Gerindra Kabupaten Probolinggo akan fokus untuk memenangkan kursi di Pemilu Legislatif 2024.

Surat tugas pencalonan Gus Haris dituangkan dalam surat bernomor JR/8-138/A/DPD-GERINDRA/2022. Surat itu dikeluarkan oleh DPD Gerindra Jawa Timur, tetapi diserahkan langsung oleh Sekjen DPP Gerindra Ahmad Muzani, Sabtu (3/9/2022) lalu di Ponpes Nurul Qodim, Paiton.

Ketua DPC Gerindra Kabupaten Probolinggo Muhamad Zubaidi saat dikonfirmasi pada Selasa (6/9/2022) siang, mengatakan surat tugas pencalonan itu buntut dari pengajuan pihak DPC ke DPD tentang permintaan pencalonan Gus Haris sebagai cabup di 2024 mendatang.

Hal itu menurutnya sesuai dengan permintaan masyarakat dan adanya gambar dukungan yang bertebaran. "DPD mengajukan ke DPP untuk dikonsultasikan, hingga akhirnya turun (surat tugas, red)," katanya.

Zubaidi menambahkan, perhatian yang diberikan Gerindra terhadap surat tugas tersebut sangat luar biasa. Surat tersebut seharusnya dijemput ke DPD, tapi justru diantar ke Probolinggo. Itu membuktikan bahwa Gus Haris layak untuk diberangkatkan dan menang di Pilbup 2024 mendatang.

Selanjutnya, untuk melancarkan tugas yang diamanatkan dalam surat itu, Gerindra Kabupaten Probolinggo akan fokus lebih dulu untuk memenangkan kursi di DPRD Kabupaten Probolinggo. Sebab, syarat untuk bisa mencalonkan diri tanpa koalisi minimal harus mendapatkan 10 kursi.

Meski bisa tercapai, kata Zubaidi, pihaknya tetap akan membuka peluang untuk berkoalisi dengan partai lainnya. Dengan catatan, pihaknya tetap akan mengusung Gus Haris sebagai calon bupati, bukan wakil bupati. "Kita tidak bisa sendiri," tutur Zubaidi. (zr/why)


Share to