PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Ini memang hanya sebuah gerobak sampah. Tetapi, gerobak sampah itu menjadi tumpuan hidup Simin, warga Kelurahan Tisnonegaran, Kecamatan Kanigaran Kota Probolinggo. Begitu gerobak sampah tersebut hilang dicuri pada Jumat (31/3/2023), Simin pun menangis karena kehilangan pekerjaan.

Gerobak sampah besi itu merupakan milik RW 4 Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan. Simin menjadi pengumpul sampah RW 4 itu sudah sejak 30 tahun lebih. Namun, pada Jumat pagi ia tidak bisa bekerja.

Simin yang mengaku tidak mengingat usianya itu biasa memarkir gerobak sampahnya di sekitar Jl. Cempaka Kelurahan Sukabumi. Lalu, setiap pukul 06.00 WIB, ia berangkat dari rumahnya untuk mengambil sampah rumah tangga.

Simin bercerita, pada Jumat sekitar pukul 6.30 WIB gerobaknya itu tidak berada di tempatnya. Ia mencari dan bertanya ke beberapa tetangga, namun nihil. Ia pun kembali ke rumah. “Saya nggak kuat nahan sedih, akhirnya saya nangis di rumah itu,” ujarnya.

Hilangnya gerobak sampah milik RW 4 ini bukanlah kali pertama. Sekitar tiga bulan lalu, gerobak sampah yang digunakan Simin sudah pernah hilang. Gerobak itu, terparkir di sekitar Jl. Kartini.

Kehilangan gerobak sampah itu membuat Simin kehilangan pula sumber nafkahnya. Per bulan  ia biasa mendapat bayaran Rp 250.000. “Padahal besok ini gajian, ndak tahu saya dapat apa ndak ini,” kata Simin.

Selain menjadi tukang pengumpul sampah rumah tangga, Simin juga menjadi tukang becak. Namun, sudah bertahun-tahun lamanya, becak Simin kehilangan pelanggan. Simin masih belum mengerti, kapan gerobak sampahnya akan terganti. “Gak tahu wes, saya yaapa buat persiapan lebaran ini,” ucapnya pasrah. (alv/why)