Gubernur Belum Temui Warga Pesanggaran yang Tolak Tambang Emas
Dian Cahyani
Wednesday, 19 Feb 2020 21:28 WIB
BANYUWANGI,TADATODAYS.COM - 31 warga Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi tiba di Surabaya Selasa (18/2) untuk bertemu dengan Gubernur Jawa Timur. Sayangnya, Gubernur Khofifah Indar Parawansa tidak dapat menemui mereka. Warga berharap gubernur mencabut izin usaha pertambangan emas PT Bumi Suksesindo (BSI) dan PT Damai Suksesindo (DSI).
Mereka sempat diajak berdiskusi dengan Kepala Dinas ESDM, Setiajit di ruang Rapat Binaloka Adhikara tanpa kehadiran Gubernur Khofifah. Kendati demikian, warga yang melakukan aksi akan tetap bertahan hingga bisa bertemu dengan gubernur.
Kepada Tadatodays.com, koordinator aksi, Anang mengungkapkan, pihaknya menargetkan aspirasi pencabutan izin pengelolaan tambang didengar langsung oleh Gubernur Jawa Timur. Sehingga, Khofifah bisa responsif dan tanggap untuk menangani polemik pertambangan di Tumpang Pitu. “Minimal, aspirasi ini tersuarakan. Maksimal, kita harus bisa mendesak gubernur untuk turun tangan mencabut izin penambangan di Tumpang Pitu,” kata Anang, ketika dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Selanjutnya ia juga menambahkan bahwa rombongan warga yang melakukan aksi mendapat bantuan berupa tempat, dan lainnya dari mahasiswa mapun masyarakat umum. Hingga saat ini kondisi warga yang melakukan aksi masih stabil. “ Ya, kita dapat bantuan dari mahasiswa di sini, mereka ikut kumpul juga. Alhmadulillah warga di sini baik- baik saja. Hanya kecapekan,” ungkap Anang lagi. (dee/hvn)
Share to