Hofi Hannan, Pemuda Berprestasi asal Desa Silo, Kabupaten Jember
Dwi Sugesti Megamuslimah
Sabtu, 12 Oct 2024 18:21 WIB
JEMBER, TADATODAYS.COM - Masa depan promosi wisata digital di Indonesia tampaknya semakin cerah. Jember, salah satu kabupaten di Jawa Timur, mungkin segera menjadi sorotan nasional berkat kiprah seorang pemuda berprestasi, Hofi Hannan Ar-Rosyid, yang berasal dari Desa Silo.
Melalui inovasinya dalam mempromosikan potensi desa wisata, Hofi berhasil meraih juara dalam event nasional bertajuk "Desa Wisata Nusantara" yang diselenggarakan oleh Kementerian Desa Republik Indonesia (Kemendes RI).
Prestasi ini bukan hanya mencerminkan dedikasi Hofi terhadap seni dan kreativitas, tetapi juga memberi gambaran tentang masa depan pengembangan desa-desa wisata di seluruh Indonesia. Dengan media sosial sebagai alat promosi yang semakin dominan, peluang desa-desa kecil seperti Desa Sidomulyo, tempat asal Hofi, untuk dikenal luas sangat terbuka.
JUARA: Desain poster karya Hofi Hannan dalam lomba Desa Wwisata Nusantara Kemendes RI tahun 2024.
JEMBER DI PUSAT PERHATIAN NASIONAL
Desa Silo, salah satu wilayah terujung di Kabupaten Jember, telah menjadi perbincangan nasional. Sebagai bagian dari Kecamatan Silo, desa ini mungkin tidak banyak dikenal oleh masyarakat luas, namun di masa depan, ia akan menjadi salah satu pusat perhatian wisatawan, berkat promosi digital yang dikembangkan oleh anak muda seperti Hofi.
Dalam lomba yang diadakan oleh Kemendes, Hofi berpartisipasi dalam dua kategori, yaitu poster dan twibbon. Meskipun hanya berhasil memenangkan kategori poster, keberhasilan ini membuka peluang lebih besar untuk pengembangan potensi pariwisata desa, baik di tingkat nasional maupun internasional.
"Ini adalah lomba tahunan, dan tahun ini temanya tentang pariwisata. Saya ikut dua kategori, poster sama twibbon, eh yang menang posternya," kata Hofi sambil tersenyum saat ditemui tadatodays.com, Sabtu (12/10/2024).
Hofi Hannan saat menjadi salah satu finalis lomba foto Kominfo RI 2017.
SIDOMULYO: MASA DEPAN PARIWISATA DI JEMBER
Tema yang membawa Hofi menjadi juara adalah terkait pengembangan desa wisata. Desa Sidomulyo, sebuah desa yang berada di ujung timur Kabupaten Jember, menyimpan potensi wisata yang luar biasa. Salah satu daya tarik utamanya adalah wisata edukasi yang menawarkan berbagai kegiatan, mulai dari edukasi domba, rumah kopi Ketakasi, hingga rumah akar yang unik.
Selain itu, desa ini juga dikenal dengan sumber air Tirto Gumitir yang memiliki daya tarik spiritual dan alam yang luar biasa.
Rumah akar di Desa Sidomulyo, misalnya, bukan hanya tempat wisata, tetapi juga menjadi simbol dari keterhubungan manusia dengan alam. Ini adalah destinasi yang semakin populer bagi wisatawan yang tertarik dengan ekowisata.
Selain itu, Sidomulyo telah lama menjadi salah satu sentra edukasi domba terbesar di Jember. Ini memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk belajar lebih dalam tentang peternakan domba dan pengolahan hasilnya.
Hofi melihat potensi besar dalam aspek-aspek ini dan mengintegrasikannya ke dalam desain posternya. Menurut Hofi, kekuatan media sosial sangatlah besar, dan jika dimanfaatkan dengan baik, dapat menjadi alat promosi yang sangat efektif untuk menarik wisatawan ke desa-desa terpencil.
"Sebagai salah satu kecamatan yang memiliki desa wisata, saya tidak mau menyia-nyiakan itu. Beberapa elemen dalam desain poster saya adalah representasi dari potensi murni Desa Sidomulyo, seperti edukasi domba, kopi, rumah akar, hingga sendang Tirto," urai Hofi.
DIGITALISASI DAN ANAK MUDA
Di era digital ini, peran anak muda dalam mengembangkan desa wisata sangatlah penting. Mereka memiliki kemampuan untuk memanfaatkan teknologi dan media sosial dalam mempromosikan pariwisata lokal. Hofi yakin bahwa anak muda dapat menjadi penggerak utama dalam membangun desa, tidak hanya dari aspek pariwisata, tetapi juga dalam memperkuat sektor ekonomi lokal, terutama melalui Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
"Sebagai anak muda, saya merasa harus berpartisipasi dalam pengembangan potensi wisata khususnya di desa. Pengembangan potensi desa nantinya akan berdampak juga pada sektor ekonomi hingga membantu UMKM di sekitarnya," jelas pemuda yang juga mengajar di SMPN 11 Jember itu.
Hofi sendiri bukanlah pemula dalam dunia desain dan videografi. Ia telah menggeluti bidang ini sejak tahun 2016 dan telah meraih berbagai penghargaan, baik di tingkat lokal maupun nasional. Beberapa pencapaiannya antara lain finalis esai foto di United Nations pada tahun 2022, juara videografi di berbagai kompetisi, serta penghargaan dari Kementerian Perdagangan RI. Berbagai prestasi ini menjadi modal kuat bagi Hofi untuk terus berkarya dan membawa perubahan nyata bagi desanya.
DARI FOTOGRAFI HINGGA VIDEOGRAFI
Hofi memulai perjalanannya di dunia seni visual sejak tahun 2016. Bermula dari ketertarikannya pada fotografi, ia terus mengembangkan kemampuan dan menciptakan karya-karya yang mampu bersaing di tingkat nasional. Berikut adalah beberapa pencapaian yang telah ditorehkan Hofi:
- 2022: Finalis Esai Foto di United Nations.
- 2021: Juara 1 Videografi Jember Sae.
- 2021: Juara III Hapernas PUPR.
- 2021: Penghargaan Videografi Favorit di Pernak-Pernik Kemendag RI.
- 2020: Juara 3 Lomba Fotografi Jawa Timur oleh LLDIKTI.
- 2020: Juara 2 Videografi di Lazizmu.
- 2019: Juara 2 Lomba Fotografi Tingkat Nasional di UNDIP.
- 2018: Juara 1 Lomba Fotografi Nasional UIN Sunan Ampel.
- 2018: Juara 1 Lomba Fotografi Nasional di Milenial Islam.
- 2017: Juara 3 Lomba Fotografi Nasional KOMINFO RI.
Dengan sederet prestasi tersebut, Hofi terus menunjukkan bahwa seni visual, terutama fotografi dan videografi, dapat menjadi sarana untuk mempromosikan potensi desa dan mendorong kemajuan pariwisata lokal.
Hofi Hannan (tengah) saat menjadi Finalis dalam lomba yang diadakan oleh United Nation.
PEMUDA DAN DESA WISATA
Dalam beberapa tahun ke depan, peran media digital dalam pariwisata diprediksi akan semakin besar. Desa-desa yang sebelumnya tidak dikenal kini dapat dengan mudah diakses oleh wisatawan lokal maupun internasional melalui promosi online. Hofi percaya bahwa digitalisasi akan menjadi kunci utama dalam pengembangan desa wisata di masa depan.
"Media sosial sangat kuat saat ini, dan jika dimanfaatkan dengan baik, kita bisa membuat potensi desa yang sebelumnya tidak terlihat menjadi terkenal secara luas. Ini tidak hanya meningkatkan pariwisata, tetapi juga berdampak pada ekonomi lokal," tambah Hofi.
Dengan semakin banyaknya anak muda yang terlibat dalam pengembangan potensi lokal melalui teknologi digital, Jember akan memiliki posisi strategis dalam industri pariwisata masa depan.
Hofi sendiri, dengan kemampuannya dalam desain dan videografi, akan terus menjadi salah satu tokoh kunci dalam menggerakkan desa-desa wisata di Jember.
Visi Hofi untuk mengembangkan potensi lokal melalui inovasi digital sangat relevan dengan tren global, di mana desa-desa kecil dengan potensi unik seperti Sidomulyo dapat bersaing di panggung internasional.
Pada akhirnya, keberhasilan Hofi bukan hanya kemenangan pribadi, tetapi juga kemenangan bagi Kabupaten Jember. Di masa depan, Jember mungkin akan dikenal sebagai salah satu pusat wisata digital terbesar di Indonesia, dengan Hofi dan generasi muda lainnya sebagai penggeraknya. (dsm/why)
Share to