Rumah Disedot, Kuman Hilang, Paru-Paru Aman

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Puskesmas Ketapang memiliki inovasi andalan dalam pencegahan penyakit tuberkulosis atau TB, yaitu “Sekali Serbu TB”. Inovasi ini menjadi salah satu nominator Anugerah Inovasi Kota Probolinggo (Anvapro) 2025 yang digelar Pemkot Probolinggo melalui Bappeda Litbang.

Sekali Serbu TB merupakan akronim dari “Seminggu Sedot Rumah Pasien TB dan Bersihkan Udara untuk Memberantas Tuberculosis dengan UV Bokster”. Inovasi ini lahir dari tingginya penyakit TB.

VALIDASI: Tim juri Anvapro melakukan validasi lapangan inovasi Sekali Serbu.

Berdasarkan data Puskesmas Ketapang, tuberkulosis di Indonesia pada tahun 2020 sebesar 301 per 100.000 penduduk. Sedangkan untuk angka kematian pada tahun 2020, yaitu sebesar 34 per 100.000 penduduk.

Sementara, jumlah kasus TB Paru pada tahun 2022/2023 di Kota Probolinggo mencapai 560 kasus,   terdiri dari kasus anak 54. Untuk Puskesmas Ketapang pada tahun 2023 ada 150 penderita TBC yang mendapatkan pengobatan sesuai standar. Untuk tahun 2024 ada 24 penderita TBC yang mendapatkan pengobatan, ada potensi penularan pada anggota keluarga yang lain sebesar 76.6 persen.

Dari data tersebutlah, inovasi Sekali Serbu TB diciptakan. Manfaatnya, yang utama adalah membasmi kuman dan meningkatkan udara rumah pasien TB. Sehingga pengobatan pasien menjadi efektif.

Kepala Puskesmas Ketapang drg Ana Nurul Hidayah Ananta menjelaskan nantinya pasien atau keluarga TB didatangi langsung Perawat/kader TB Puskesmas Ketapang dengan sistem "Jemput Bola". "Sehingga alur birokrasi yang panjang terpangkas. Pasien/keluarga TB mendapat layanan pembersihan udara dan streilisasi ruangan pasien TBC dari Puskesmas Ketapang, " katanya.

Pasien atau keluarga TB mendapat bimbingan langsung tentang cara penggunaan dan manfaat UV Bokster dari perawat dan kader TB Puskesmas Ketapang. "Lokasi rumah Pasien/keluarga TBC di masukkan ke Google Earth sehingga lebih valid, mudah dan cepat," ucapnya.

Pelayanan Sekali Serbu TB ini gratis tidak dipungut biaya. Rumah atau ruang pasien dan keluarga TB semakin bersih udaranya dan steril dari kuman sehingga mempercepat proses penyembuhan pasien dan penularan TB pada anggota keluarga yang lain tidak terjadi. (*/alv/why)