Isu Kualitas BBM Menurun, SPBU Triwung: Tidak Benar

Alvi Warda
Alvi Warda

Thursday, 29 Sep 2022 11:10 WIB

Isu Kualitas BBM Menurun, SPBU Triwung: Tidak Benar

BBM: Warga mengisi BBM di SPBU Triwung, Kademangan Kota Probolinggo.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Pasca kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak) per 3 September 2022 lalu, ramai beredar isu di media sosial soal kualitas BBM yang disebut menurun. Karena kualitasnya menurun, terutama BBM jenis pertalite disebutkan jadi lebih boros. Pertamina melalui SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) di daerah memastikan isu itu tidak benar. 

Suharto, pengawas SPBU Triwung, Kecamatan Kademangan Kota Probolinggo menegaskan bahwa  isu itu tidak benar. Menurutnya, warga menggunakan alasan yang tidak mendasar atas dugaan menurunnya kualitas BBM. Terlebih, jika dikaitkan dengan borosnya pemakaian BBM. “Isu itu tidak benar, itu hanya katanya-katanya dan memang viral di facebook,” katanya saat ditemui pada Rabu (28/9/2022).

Menurut Suharto, penyebab cepat habisnya BBM lantaran jumlah liter yang dibeli. Masyarakat masih terfokus pada jumlah liter dan harga yang tidak mengalami perubahan. Padahal saat ini, pertalite yang paling banyak digunakan masyarakat, sudah dipatok seharga Rp 10 ribu per liter.

“Nah, biasanya kan masyarakat itu beli Rp 20 ribu itu sudah hampir tiga liter. Tahannya (pemakaian, red) bisa lima hari. Sekarang masih tetap beli Rp 20 ribu, tapi kan sudah dapat dua liter. Ya tahannya paling hanya tiga hari, tergantung jauhnya perjalanan juga,” jelasnya.

Untuk bisa memastikan kualitas BBM, kata Suharto, harus dilakukannya uji coba labotarium. Perlu, adanya laporan resmi pada pihak Pertamina. Namun, hingga kini belum ada laporan yang masuk. “Sekali lagi belum ada tanggapan atau hasil lab, karena tidak ada laporan resmi,” ucapnya. (alv/why)


Share to