Jalan Citarum dan Jalan Kerinci di Kota Probolinggo Bakal Dilebarkan, Dianggarkan Rp 3,5 Miliar

Alvi Warda
Alvi Warda

Monday, 24 Nov 2025 17:17 WIB

Jalan Citarum dan Jalan Kerinci di Kota Probolinggo Bakal Dilebarkan, Dianggarkan Rp 3,5 Miliar

PELEBARAN: Ruas Jalan Citarum Kota Probolinggo yang bakal dilebarkan di tahun 2026.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Pemkot Probolinggo bakal melebarkan ruas Jalan Citarum dan Jalan Kerinci, tahun depan. Melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPR-PKP), Pemkot Probolinggo mengalokasikan anggaran pada R-APBD 2026.

Kepala Dinas PUPR-PKP Kota Probolinggo Setyorini Sayekti menjelaskan, anggaran untuk pelebaran Jalan Kerinci sebesar Rp 2,5 miliar. Sedangkan untuk Jalan Citarum dianggarkan Rp 1 miliar. Nantinya, pengerjaan akan dilakukan di tahun 2026 dengan target selesai akhir tahun.

"Kami hanya menganggarkan pelebaran pada dua jalan (Citarum dan Kerinci, red), sebab menjadi prioritas wali kota Probolinggo," kata Setyorini dalam rapat pembahasan R-APBD 2026 dengan Komisi III DPRD Kota Probolinggo, Senin (24/11/2025) siang.

Saat diwawancara, Setyorini menyebut Jalan Kerinci merupakan rute kawasan industri. Sedangkan untuk Jalan Citarum, dilebarkan karena sering terjadi kemacetan lalu lintas dan potensi banjir.

"Di Jalan Kerinci itu ada kawasan industri ya.  Lalu untuk Jalan Citarum itu memang kan kalau hujan pasti banjir. Nah, masyarakat pengguna jalan tersebut itu banyak mengalami masalah, utamanya pada saat pagi hari jam kerja, jam antar jemput anak sekolah, itu selalu macet," ujarnya.

Detail Engineering Design (DED) telah disusun Dinas PUPR-PKP Kota Probolinggo sejak tahun 2024. Termasuk seluruh jalan yang harus diprioritaskan. Namun, karena terkendala anggaran, perbaikan hanya dilakukan di beberapa titik jalan.

"Kami sebenarnya sudah menyusun DED di tahun 2024 kemarin ya. Tapi di sana kan mengeluarkan anggarannya itu sampai dengan Rp 12 miliar. Nah ini kemampuan dari pemerintah daerah belum ada. Sehingga dua jalan itu saja yang dikerjakan di tahun 2026," terang Setyorini. 

Sementara, untuk perbaikan rutin jalan-jalan kota, menurut Setyorini, akan tetap dilakukan oleh Dinas PUPR-PKP. Tetapi alokasi anggarannya hanya sebesar Rp 304.750.000. "Ini nanti hanya di titik kritisnya. Ya cukup sedikit sih memang, tapi semoga nanti bisa sedikit mengatasi hambatan kita nantinya," tuturnya. (alv/why)


Share to