BANYUWANGI, TADATODAYS.COM - Penyanyi cilik Banyuwangi Farel Prayoga, Kamis (12/6/2025) menjenguk ayahnya yang ditangkap Polresta Banyuwangi karena terlibat judi online (judol). Farel didampingi manajer sekaligus pengelola karier Farel Prayoga, yaitu Muhammad Rais.

Dalam pernyataannya, Rais menyampaikan apresiasi kepada kepolisian atas langkah hukum yang telah diambil. "Kita mengapresiasi kinerja kepolisian yang sudah menetapkan ayah Farel sebagai tersangka. Harapannya, beliau bisa berubah dan belajar dari kesalahan setelah mendapat hukuman ini," ujar Rais.

Rais juga menegaskan bahwa dirinya tidak membenarkan tindakan sang ayah, juga tidak mendukung perbuatannya. Ia berharap masalah ini tidak berlarut-larut dan tidak berdampak besar terhadap harta maupun karier Farel ke depannya.

"Kalau saya pribadi, saya sudah tidak kaget, karena memang sudah ada indikasi sebelumnya. Uang yang diberikan Farel ke orang tua adalah bentuk bakti sebagai anak yang sudah bekerja, tetapi penggunaannya kembali ke tanggung jawab orang tua," jelasnya.

Lebih lanjut, Rais mengatakan bahwa sifat kecanduan pada perjudian bisa merusak dan jarang membawa keuntungan. "Saya belum pernah dengar ada orang yang kaya dari judi. Karena sifatnya candu, ya lama-lama jadi kebiasaan yang sulit dihentikan," ujarnya.

Terkait kondisi Farel, Rais memastikan bahwa sang penyanyi cilik dalam keadaan baik dan tetap aktif bekerja. Saat ini, Farel sedang berada di luar kota dan memiliki banyak kegiatan, termasuk sekolah serta berbagai proyek hiburan.

"Farel sekarang juga sedang kami urus perpindahan sekolahnya ke Jakarta agar bisa lebih fokus pada pendidikan. Tapi karier tetap berjalan. Dia tetap nyanyi lagu-lagu Jawa dan juga mengembangkan bakatnya di bidang lain, termasuk proyek film layar lebar," kata Rais.

Rais juga menyebut bahwa mental Farel sudah terbentuk sejak kecil, karena latar belakangnya sebagai pengamen jalanan. "Mentalnya kuat. Saya tidak melihat dia drop karena masalah ini," tutupnya.

"Ya enggak tahu ya, karena saya sedang ada di luar kota. Jadi saya sebagai anak yang bekerja, merasa tetap punya tanggung jawab untuk memberikan uang kepada orang tua. Itu hak mereka dan kewajiban saya sebagai anak," ujar Farel saat mengunjungi ayahnya di Polresta Banyuwangi. (azi/why)