Jika Terjangkit Omicron, Anak Bisa Terkena Diabetes

Zainul Rifan
Zainul Rifan

Wednesday, 19 Jan 2022 16:12 WIB

Jika Terjangkit Omicron, Anak Bisa Terkena Diabetes

KICK OFF: Plt Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko (batik biru), meninjau langsung kegiatan vaksinasi anak di SDN Dungun 1, Kamis (13/1) pagi. Timbul memastikan bahwa vaksin untuk anak sangat aman, sesuai rekomendasi dari BPOM.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Covid-19 varian omicron sudah masuk Indonesia. Dengan begitu tingkat kewaspadaan terhadap varian ini perlu ditingkatkan. Khususnya pada anak-anak usia 6-11 tahun. Sebab, omicron yang menjangkiti anak-anak dapat menyebabkan diabetes pada anak.

Hal itu disampaikan oleh Juru bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo, dr. Dewi Vironica. Saat dikonfirmasi melalui panggilan seluler, Senin (17/1) lalu, ia menjelaskan bahwa varian omicron gejalanya ringan. Akan tetapi jika sudah terinfeksi dapat menyebabkan diabetes

Menurutnya, kasus tersebut sudah dilakukan penelitian oleh Pusat pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau Center for Disease Control (CDC) di Amerika serikat. Hasil dari penelitian itu diketahui, jika anak yang terinfeksi omicron risikonya bisa terkena diabetes. "Makanya anak-anak wajib dilakukan vaksin," terangnya pada tadatodays.com.

Vironica menyebutkan, vaksin itu dapat melindungi anak dari bahaya covid-19, khususnya varian omicron. Dengan begitu, orangtua harusnya mendukung dengan adanya vaksinasi gratis untuk anak. Saat ini, pihaknya menargetkan 102.777 anak di Kabupaten Probolinggo yang akan divaksin dan diperkirakan rampung pada Februari mendatang.

Namun semua itu juga perlu dukungan dari masyarakat, agar vaksinasi berjalan lancar dan sesuai dengan rencana. Sehingga tubuh anak akan lebih kebal dari serangan covid-19. "Karena mudah menyebar," katanya.

Selain vaksinasi, upaya penerapan protokol kesehatan (prokes) juga penting diterapkan. Termasuk prokes dari orangtuanya, sehingga kemungkinan tertular covid-19 dari luar bisa diminimalisir. (zr/don)


Share to