Kasus Covid Terus Naik, Tiga Pelabuhan di Probolinggo akan Ditutup

Mochammad Angga
Friday, 25 Dec 2020 14:48 WIB

CEGAH: KSOP bakal menutup tiga pelabuhan di Probolinggo, seiring banyaknya kasus positif Corona di Kota Prooblinggo.
PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Tiga pelabuhan di Probolinggo, yaitu Pelabuhan Perikanan Pantai Mayangan (PPPM), Pelabuhan Probolinggo, dan Pelabuhan Tanjung Tembaga ditutup mulai Kamis (31/12/2020) hingga, Jumat (1/01/2021). Ini karena jumlah pasien terkonfirmasi positif Corona di kota berjuluk mangga-anggur itu terus naik.
Salah satu petugas karcis di PPPM, Yasin, 40, mengatakan bahwa penutupan tersebut merupakan upaya PPPM untul menekan penyebaran Covid-19 di Kota Probolinggo. "Pada tanggal yang ditentukan itu, pengunjung tidak diperbolehkan beraktivitas," ujarnya.
Sementara itu, Captain Subuh Fakkurochman, dari Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas lV, mengatakan bahwa dari pengawasan KSOP, pelabuhan di Probolinggo menjelang tahun baru selalu dipadati warga. "Agar tidak menjadi klaster penyebaran Covid-19, pada malam tanggal 1 Januari 2021 ditutup," terangnya.

Menurut Subuh, sapaannya, penutupan tersebut pernah dilakukan di tahun 2019 lalu. Sebab, masyarakat sering menggunakan kawasan pelabuhan menjadi sebagai arena balap liar dan mabuk-mabukan. "Saya rasa penutupan itu wajar, karena mengantisipasi kerumunan dalam pandemi covid-19," imbuhnya.
Diketahui, per Kamis 24 Desember 2020, jumlah kasus positif Corona di Kota Probolinggo mengalami penambahan sebanyak 33 kasus baru. Dengan demikian, jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Probolinggo sebanyak 1282 kasus. Dengan rincian 254 pasien dirawat, 938 sembuh, dan 90 orang meninggal. (ang/don)

Share to
 (lp).jpg)