Kemenag Kabupaten Probolinggo Mulai Berangkatkan Jamaah Umrah

Zainul Rifan
Zainul Rifan

Tuesday, 08 Feb 2022 11:05 WIB

Kemenag Kabupaten Probolinggo Mulai Berangkatkan Jamaah Umrah

UMRAH: Sebanyak 46 jamaah umrah diberangkatkan oleh kantor Kementerian Agama Kabupaten Probolinggo, Senin (7/2/2022). Sebelum diterbangkan ke tanah suci, para jamaah terlebih dahulu transit di Jakarta untuk dilakukan tes swab.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Setelah sekian lama tidak ada pemberangkatan jamaah umrah akibat pandemi Covid-19, kini jamaah umrah asal Kabupaten Probolinggo akhirnya terbang ke tanah suci. Sebanyak 46 jamaah umrah Kabupaten Probolinggo diberangkatkan pada Senin (7/2/2022), sekitar pukul 15.00 WIB.

Jamaah umrah tersebut diberangkatkan oleh salah satu pelayanan travel haji dan umroh di Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. Pemberangkatan jamaah tersebut dilepas oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Probolinggo Akhmad Sruji Bahtiar, di Pondok Pesantren Al Masduqiah, Kelurahan Patokan, Kecamatan Kraksaan.

Akhmad Sruji Bahtiar mengatakan, para jamaah tidak langsung diterbangkan ke Arab Saudi. Namun transit di Jakarta terlebih dahulu, dan berangkat bersama dengan jamaah dari daerah lainnya.

Selama di Jakarta, para jamaah akan dites swab antigen terlebih dahulu. Jika nanti hasilnya positif Covid-19, maka yang bersangkutan akan ditunda keberangkatannya hingga hasil swab selanjutnya dinyatakan negatif. "Kalau negatif, langsung diberangkatkan," terangnya, saat melepas jamaah umrah.

Lalu, lanjut Bahtiar, sesampainya di Arab Saudi, para jamaah akan dikarantina selama 3-5 hari sesuai dengan kesehatan para jamaah. Setelah dilakukan karantina, yang bersangkutan langsung diperkenankan untuk melaksanakan ibadah umrah.

Sementara saat kepulangan, para jamaah akan kembali dilakukan diswab antigen. Apabila negatif Covid-19, maka jamaah langsung diterbangkan ke Indonesia. Tetapi jika positif, maka akan dilakukan karantina. "Karantina di Arab Saudi, hingga sembuh," katanya.

Bahtiar menjelaskan, pemberangkatan jamaah umrah kali ini merupakan percontohan untuk pemberangkatan ke depan. Untuk itu, ia berharap agar para jamaah selalu menerapkan protokol kesehatan selama di tanah suci. "Kalau ini sukses, akan mudah pemberangkatan selanjutnya," ucapnya.

Ia juga berpesan kepada para jamaah untuk mengikuti seluruh instruksi dari pembimbing dan aturan yang ada. (zr/don)


Share to