Kontak Diletakkan di Dashboard, Pelaku Gasak Dua Motor Sekaligus

Mochammad Angga
Mochammad Angga

Monday, 24 Jan 2022 13:17 WIB

Kontak Diletakkan di Dashboard, Pelaku Gasak Dua Motor Sekaligus

CURANMOR: Dua orang pelaku terekam kamera CCTV saat berada di depan rumah korban. Setelah berhasil merusak gembok pintu pagar, pelaku langsung menggondol dua motor yang terparkir di teras rumah korban. Diketahui, kunci kontak diletakkan di dashboar kedua motor tersebut.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Pelaku pencurian sepeda motor di Kota Probolinggo semakin menjadi-jadi. Jika lengah, pelaku akan memanfaatkannya dan langsung mencuri motor anda.

Seperti yang dialami keluarga Armuji, 40, warga Jl. Wijaya Kusuma Gg. lll, Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo. Pelaku dengan mudahnya mencuri dua unit motor milik Armuji, sebab kontak dua motor tersebut berada di bagian dashboard motor. Kasus ini terjadi pada Senin (24/1/2022) dini hari.

Dua motor yang dicuri itu yakni Honda Beat nopol N 5467 RV, dan Honda Vario nopol AD 4340 AAC. Jika ditaksir, harga kedua motor tersebut sekitar 30 juta rupiah. Diketahui, motor Beat saban harinya digunakan oleh anaknya, Alvina Damayanti, 20, untuk berangkat dan pulang kerja di PT Eratex Djaja. Sedangkan Vario digunakan oleh Armuji untuk bekerja sebagai mekanik kapal di Pelabuhan Probolinggo.

Sebelum dicuri, dua motor itu diparkir di teras rumah korban sejak Minggu malam, 23 Januari kemarin. Karena sudah waktunya istirahat, Armuji dan keluarganya pun tidur sekira pukul 9 malam. Sebelum masuk rumah, Armuji telah mengunci pagar rumahnya menggunakan gembok. Namun sayang, dua kontak motor masih berada di dashboar dua motor tersebut. 

Ditemui tadatodays.com di rumahnya, Senin (24/1) pagi, Alvina mengatakan bahwa kedua orang tuanya masih melaporkan kasus curanmor yang dialami keluarganya ke Polres Probolinggo Kota.

Alumni SMA 1 Klaten, Jawa Tengah ini membenarkan jika dua motor yang diparkir di teras rumahnya raib digondol maling. Keluarganya mengetahui dua motornya hilang saat ibunya, Panca Wulan Rahayu, hendak mengambil beras di warungnya sekira pukul 05.30 WIB. “Kami terbiasa meletakkan motor dengan kuncinya di teras,” ucapnya.

Saat itu, sang ibu tak mendapati dua motor tersebut di teras rumah. Seketika, ibu Alvina memeriksa kondisi rumah dan mendapati gembok pagar telah hilang. “Pintu pagar juga sudah terbuka lebar,” ujar Alvina.

Sang ibu kemudian bertanya kepada Alvina, apakah sepeda motornya dipakai. Alvina pun mengatakan bahwa ia tidak memakainya.

Alvina bersama ibunya kemudian menanyakan kepada tetangga di timur rumahnya, yang memiliki kamera CCTV. Dari rekaman CCTV itulah, pelaku diketahui sempat merusak gembok pagar rumahnya, namun gagal.

Alvina menduga, pelaku berhasil merusak gembok tersebut setelah menggunakan cairan khusus. Dugaan itu didasarkan adanya bekas cairan di bawah pagar rumahnya.

Alvina menyebutkan bahwa curanmor ini baru pertama terjadi di rumahnya. Dengan telah dilaporkan ke Polres Probolinggo Kota, Alvina berharap agar motornya segera ditemukan. “Saya berharap pelaku dapat ditangkap dan motor segera kembali,” katanya. (ang/don)


Share to