KPU Kota Probolinggo Gelar Publikasi Hasil Riset Pilkada 2024, Sosialisasi Jadi Catatan Penting

Alvi Warda
Wednesday, 30 Apr 2025 06:20 WIB

PUBLIKASI: Acara publikasi hasil riset Pilkada Serentak 2024 oleh KPU Kota Probolinggo.
PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Probolinggo menggelar publikasi hasil riset Pilkada Serentak 2024, Selasa (29/4/2025) siang. Tahapan sosialisasi menjadi catatan penting.
Publikasi hasil riset Pilkada Serentak 2024 ini digelar di Paseban Sena, Jalan Suroyo, Kota Probolinggo. Pada Selasa siang itu, pameran tahapan Pilkada 2024 disuguhkan pada tamu undangan serta dua buku berjudul “Mozaik Demokrasi Lokal” dan “Manifestasi Suara Rakyat: Riset Pilkada Serentak Tahun 2024 Kota Probolinggo” diluncurkan.
Badan adhoc, narasumber, jajaran KPU Kota Probolinggo, komisioner Bawaslu Kota Probolinggo, Ketua KPU Jatim, Wakil Wali Kota Probolinggo turut hadir.
PLAKAT: Pemberian plakat terimakasih kepada Forkopimda.
Saat pembukaan, Wawali Kota Probolinggo Ina Buchori memberikan sambutan. Ia mengucapkan selamat atas publikasi hasil riset Pilkada. "Mari melebur bersama tanpa sekat tanpa perbedaan untuk bersama-sama bergandengan tangan dan mengawal program pemerintah," ujarnya.
Ia berharap buku yang diluncurkan KPU Kota Probolinggo dapat menjadi referensi serta evaluasi bersama. "Agar penyelenggaraan Pilkada berikutnya semakin baik," ucapnya.

Sementara itu, anggota KPU Jatim Choirul Umam mengatakan apresiasinya terhadap peluncuran dua buku KPU Kota Probolinggo. "Memiliki buku ini merupakan cita-cita saya sejak tahun 2014. Sehingga kita memiliki legacy untuk generasi berikutnya," ujarnya.
Ketua KPU Kota Probolinggo Radfan Faisal saat diwawancara mengatakan ada beberapa hal yang menjadi evaluasi dalam tahapan pilkada. Seperti pengelolaan data pemilih dan evaluasi multi pihak, kampanye, dana kampanye dan pemungutan suara, serta parsipisi pemilih dalam Pilkada.
SAMBUTAN: Ketua KPU Kota Probolinggo Radfan Faisal saat sambutan.
"Dalam dua buku itu diulas lengkap bagaiman evaluasi tahapan Pilkada 2024 di Kota Probolinggo. Sehingga, kita bisa melihat referensi untuk Pilkada berikutnya," katanya.
Menurut Radfan, catatan yang terpenting terletak pada sosialisasi. Bahwa masing-masong segmen memiliki cara khusus tersendiri agar sosialisasi dapat diminati. "Misal segmen pemuda itu tidak bisa hanya diam diskusi dalam ruangan. Butuh seperti hiburan dan lain-lain," ujarnya.
Meski menjadi evaluasi, KPU Kota Probolinggo masuk 10 besar dengan partisipasi masyarakat terbanyak se-Jatim. "Bahwa kami sosialisasi tidak hanya sendirian. Namun, juga dengan pemerintah daerah serta penyelenggara Pilkada lainnya," tuturnya. (alv/why)




Share to
 (lp).jpg)