Kuota Kunjungan Wisata Alam TNBTS Ditambah 40 Persen

Hilal Lahan Amrullah
Hilal Lahan Amrullah

Monday, 14 Sep 2020 20:18 WIB

Kuota Kunjungan Wisata Alam TNBTS Ditambah 40 Persen

SEPAKAT: Sejumlah pemangku kepentingan di TNBTS berkumpul dan menyepakati kenaikan jumlah pengunjung.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BBTNBTS) mengumumkan penambahan jumlah kuota kunjungan wisatawan. Sebelumnya, kuota pengunjung hanya 20 persen dari daya tampung di hari normal. Kini, kouta bertambah 20 persen menjadi 40 persen.

Penambahan kuota pengunjung ditambah berdasar hasil monitoring dan evaluasi reaktivasi bertahap wisata TNBTS. Monev itu sendiri dilaksanakan di Hotel Bromo Permai, Cemorolawang, Kabupaten Probolinggo, Jum’at (11/9/2020) dengan dihadiri perwakilan tiga kabupaten. Yaitu, Kabupaten Malang, Kabupaten Pasuruan, dan Kabuaten Probolinggo. Hadir pula perwakilan kecamatan, polsek, koramil, dinas kesehatan, BPBD, PHRI, paguyuban jeep, kuda dan mitra lainya. 

Setelah dibuka kembali, pengunjung TNBTS wajib  menggunakan masker, menjaga jarak, hingga menyertakan surat keterangan sehat. Bahkan kini pengunjung juga diwajibkan melakukan booking online sebelum.berkunjung. Kini ada ketentuan tambahan, yaitu batasan umur pengunjung.  “Minimal usia 10 tahun dan usia maksimal 60 tahun,” terang Humas BBTNBTS, Sarif Hidayat.

Jika dirinci kini kuota pengunjung di spot-spot wisata TNBTS jumlahnya berbeda-beda. Penanjakan kini bisa dikunjungi 250 orang dari sebelumnya 178 orang. Bukit kedaluh sebelumnya hanya hisa dikunjungi 86 orang kini naik menjadi 129 orang. Sementara di Bukit Cinta, kini dibolehkan didatangi 42 orang, Mentigen 150 orag serta savana atau bukit teletubies kini noleh dikunjungi 694 orang. Sehingga jumlah total kunjungan menjadi 1.265 orang perhari dari sebelumnya 739 orang perhari.

Menurutnya para pihak bersepakat untuk bersinergi dan meningkatkan koordinasi  dalam mengawal  reaktivasi wisata Bromo TNBTS. "Kuota kunjungan ini disepakati terhitung sejak hari ini, Senin (14/9/2020)," pungkasnya. (hla/hvn)


Share to