PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Sebuah sepeda motor terbakar usai mengisi BBM di SPBU Randumerak, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Rabu (28/12/022). Insiden ini diduga terjadi karena konsleting kelistrikan pada mesin. 

Kejadian ini direkam video oleh seseorang dan ramai beredar. Sepeda motor itu mengeluarkan api yang cukup besar. Namun petugas SPBU cepat memadamkan api dengan menyemprotkan APAR.

Sepeda motor yang terbakar itu memiliki tangki modifikasi. Kebakaran bermula saat pemilik mengisi BBM jenis Pertalite. Namun, setelah usai mengisi dan hendak keluar SPBU, tiba-tiba terjadi percikan api di bagian mesin.

Percikan api tersebut dengan cepat, menjalar ke tetesan BBM yang meluber dari tangki modifikasi itu.

Sadar bahwa ada percikan api, pemilik sepeda motor menuntunnya agar jauh dari pompa BBM. Kemudian, petugas SPBU berusaha mengevakuasi.

Rekaman video kebakaran motor itu pun viral dan menyebar dengan cepat. Baik melalui media sosial maupun jejaring pesan whatsapp.

Salimul Fiddin, petugas SPBU Randumerak, membenarkan adanya insiden kebakaran motor tersebut.   “Ya memang terbakar, tapi tidak di dalam sini. Tapi di arah keluar SPBU situ, langsung kami padamkan dengan APAR,” katanya, Rabu (28/12/2022).

Ia yang menyaksikan langsung kebakaran itu menjelaskan, pemilik saat meninggalkan SPBU tidak mengambil jalur keluar. Alhasil, kebakaran terjadi saat pemotor lainnya sedang mengantre BBM.

Fiddin menjelaskan percikan api itu tiba-tiba muncul begitu saja. Kemudian langsung membesar dan melahap kendaraan roda dua itu. “Bukan, dia bukan pelanggan tetap SPBU ini. Baru beli sekarang ini sepertinya,” sambung Fiddin.

Setelah petugas berhasil memadamkan api, pemilik motor kabur begitu saja. Hanya menyisakan bekas terbakar dan plat nomor saja.

Api itu berhasil padam setelah menghabiskan 3 tabung APAR. “Memang tidak ada yang laporkan kejadian ini pada kami, tapi kami jemput bola dan lakukan penyelidikan. Karena videonya viral di media sosial,” kata Kanit Reskrim Polsek Paiton Aipda Romli.

Setelah mendatangi lokasi kejadian, polisi memastikan jika sepeda motor itu tidak terbakar di area SPBU, melainkan di luar area SPBU. Oleh pemiliknya, dibawa ke area depan SPBU dengan maksud meminta tolong agar dipadamkan.

“Jadi dari rekaman CCTV, sepeda motor ini sudah mengisi BBM jenis pertalite, lalu keluar melalui jalur yang salah. Tak berselang lama, datang lagi dan dengan keadaan sepeda motor terbakar,” tandas Romli.

Kini pemilik kendaraan tengah diburu petugas kepolisian. Polisi masih menyelidiki kendaraan yang terbakar, termasuk pemiliknya. (alv/why)