PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Bursa calon ketua DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo semakin sengit. Sejumlah nama-nama baru bermunculan dalam penjaringan yang telah dilakukan pada akhir Agustus 2025. Muncul 9 nama kandidat. 

Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo Agus Rudiyanto Ghaffur menjelaskan, pelaksanaan penjaringan calon ketua dilakukan selama 30 - 31 Agustus. Mekanismenya, setiap PAC melaksanakan rapat masing-masing di kantor DPC PDI Perjuangan dengan membuat usulan nama calon ketua DPC PDIP Kota Probolingo dan ketua DPD PDIP Jawa Timur.

“Dari hasil penjaringan tersebut muncul 9 nama, yaitu ketua DPC Nasution, Titin Andriani, Imam Hanafi (anggota fraksi), Sahri (anggota fraksi), Tommy, Andre, Sukardi Mito, Rukin, dan Sugiono (ketua PAC Kedopok). Sembilan nama ini selanjutnya akan menjalani fit and proper test di DPP PDI Perjuangan,” kata Rudi.

Rudi menambahkan bahwa dari sembilan nama calon itu, Haris Nasution paling banyak mendapat dukungan dengan diusung oleh 4 PAC (Pengurus Anak Cabang). Cak Yon (panggilannya), tidak lain adalah ketua DPC PDI-P Kota Probolinggo saat ini

“Iya Pak Nasution diusulkan empat PAC, yaitu Kedopok, Wonoasih, Kanigaran dan Kademangan. Tetapi, penentuannya tetap hasil fit and proper test dan DPP,” katanya.

Sedangkan untuk agenda Konfercab sendiri, nantinya dipimpin DPP atau DPD akan menetapkan ketua DPC periode 2025-2030. Termasuk di dalamnya ada agenda membentuk pengurus lengkap. Jadwal pelaksanaan konfercab menunggu keputusan DPP.

Sementara itu, kader PDIP yang sekarang duduk menjabat Wakil Ketua DPRD Kota Probolinggo Santi Wilujeng berpendapat, Jika melihat track record kepemimpinan DPC PDI Perjuangan selama ini, sosok Nasution lah yang menurutnya paling pantas untuk kembali menduduki posisi ketua DPC.

Santi menilai, Nasution sebagai sosok pemimpin yang bijak dan mampu mengayomi. Bukan hanya pada kader PDI Perjuangan, tetapi juga pada masyarakat luas di Kota Probolinggo. “Saya mendukung Pak Haris Nasution untuk jadi Ketua DPC Kota Probolinggo periode 2025–2030,” tegas Santi. (mel/why)