Pembakaran Sampah Merembet, Warga Protes

Mochammad Angga
Mochammad Angga

Friday, 24 Sep 2021 14:22 WIB

Pembakaran Sampah Merembet, Warga Protes

PEMBAKARAN: Warga Kelurahan Jrebeng Lor Kota Probolinggo menemui Mutik. Mereka memprotes pembakaran sampah yang dilakukan anak Mutik, karena khawatir merembet ke rumah-rumah warga.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Mutik, 40, warga Kelurahan Jrebeng Lor, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo, diprotes tetangga rumahnya. Pasalnya, sang anak yang sedang membakar sampah kering merembet ke pepohonan di sekitarnya. Warga pun protes karena khawatir api meluas.

Bermula, ketika anak laki-laki Mutik bernama Alan, 24, bersama temannya membersihkan rumah yang tak dihuni sejak 2 tahun lalu. Karena bersih-bersih itu banyak menghasilkan sampah kering seperti daun, yang kemudian dibakar di depan rumah tersebut.

Tiba-tiba, api begitu cepat membesar dan membakar sebagian pohon di sekitar lokasi. Diketahui, di tempat kejadian angin berhembus cukup kencang.

Ditemui di rumahnya, Mutik mengatakan bahwa saat itu ia berada di sisi barat rumah yang tidak dihuni. Sementara anaknya membersihkan sampah daun kering, lalu membakarnya. "Untung apinya cepat dipadamkan dan tidak merembet ke rumah tetangga," ujarnya.

Dari pantauan tadatodays.com, beberapa warga merasa tidak terima dengan pembakaran sampah tersebut. Menurut warga, api tersebut sengaja diciptakan. (ang/don)


Share to