Penjual Bendera Asal Bandung Mulai Banjiri Probolinggo

Muhammad Muslih
Tuesday, 30 Jul 2019 09:26 WIB

DARI LUAR KOTA : Abduh, pria asal Garut yang berjualan di Jalan Pangsud Kota Probolinggo tepatnya barat Toko Mebel Elinda.
PROBOLINGGO - Menjelang bulan Agustus, pedagang bendera merah putih mulai membajiri Probolinggo. Kebanyakan, meraka berasal dari Bandung.
Dari pantauan Tadatodays.com pedagang bendera terlihat mulai sepanjang jalan Pantura. Mulai dari Kota Probolinggo hingga Paiton.
Mereka tersebar di Jalan panglima Sudirman Kota Probolinggo, salah satunya timur Toko Mebel Elinda sebelum terminal lama dari arah Kota Probolinggo. Lalu, di jalan raya Gending, Pajarakan hingga seputar Kota Kraksaan hingga Paiton.
Abduh, pria asal Garut yang berjualan di Jalan Pangsud Kota Probolinggo mengatakan sudah empat hari di kota ini. Dirinya bersama enam teman lainnya berjualan bendera setiap tahun di Kota Probolinggo. “Kami buka mulai pukul 07.00 sampai jam 17.00,” Ujarnya.
Abduh tidak berjualan sendiri, ia ikut orang menjualkan bendera tersebut. “Ikut orang mas, bos saya dari Bandung,” terangnya.

Harga, bendera kecil dijual 25 ribu, kalau besar 80 ribu. "Kalau bendera ada logo garuda saya jual 250 ribu sampai 300 ribu. Tergantung negosiasi biasanya,” tegasnya.
Keuntungan setiap bendara tidak sama. Kadang Abduh ambil keuntungan sendiri. "Biasanya dari 25 ribu saya jual 30 ribu,” Ujarnya.
Abduh menuturkan, ia nekat jauh-jauh dari Bandung datang ke Kota Probolinggo karena sudah ada modal dari juragannya. “Jadi saya tinggal menjualkan saja, tidak ikut apa-apa. Semuanya bos yang menata tempat dan display-nya,” terangnya.
Aang temennya yang lain menambahkan, di Kota Probolinggo sudah empat hari yang lalu. Mereka mengaso setelah pukul 17.00. ia bersama-sama teman asal Bandung menginap di penginapan Kota Probolinggo. “Kami disini sampai tanggal 17 agustus, bisanya setelah tanggal itu bendera yang diual habis,” ujarnya.
Keuntungan bersih selama 20 hari di Probolinggo tidak tentu. “Biasanya sih bersihnya 1,5 juta, bisa juga lebih,” tuturnya. (mm/hvn)


Share to
 (lp).jpg)