Perempuan Wonoasih Dua Kali Dibogem Sepulang Kerja

Alvi Warda
Alvi Warda

Thursday, 01 Dec 2022 15:39 WIB

Perempuan Wonoasih Dua Kali Dibogem Sepulang Kerja

KORBAN: Siti Jamilah dengan luka bekas cakaran di wajahnya. Ia juga masih merasakan pusing dan sakit di sekitar mata.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Siti Jamilah, 30, warga asal Kecamatan Wonoasih Kota Probolinggo, menjadi korban penganiayaan oleh orang tak dikenal. Ia dua kali dibogem saat pulang kerja melintas sekitar Jl Bengawan Solo, Kecamatan Wonoasih.

Jamilah bekerja di sebuah tempat gym di Jl. Mastrip, Kota Probolinggo. Peristiwa pemukulan pertama dialami Jamilah pada Jumat (25/11/2022) malam. Peristiwa kedua terjadi Sabtu (26/11/2022) malam.

Dani, atasan Jamilah di tempat kerja, mengatakan ada seseorang yang dicurigai sebagai pelaku pemukulan ini. “Korban itu curiganya sama istri mantan suaminya. Pernah ribut soal nafkah anaknya,” jelas Dani pada tadatodays.com, Kamis (1/12/2022).

Dani menceritakan penganiayaan yang dialami oleh karyawannya itu. Berdasarkan penuturan Jamilah padanya, malam itu ia pulang kerja sekitar pukul 9 malam. “Dia itu masuk shift malam,” ucapnya.

Rumah Jamilah berada di sekitar Jl. Begawan Solo. Maka Jamilah pun melewati jalan itu untuk pulang. Namun, sesampainya di sekitar pabrik tahu, Jamilah dipepet oleh pelaku. “Itu sama temennya pakai motor, mepet korban,” ujarnya.

Kemudian, pelaku bertanya pada Jamilah tentang namanya. Saat membenarkan bahwa dirinya adalah Jamilah, ia kemudian dipukul bagian mukanya. Kemudian pelaku kabur. 

Begitu pula yang terjadi pada Sabtu malam. Jamilah pulang kerja dan ingin menemui neneknya yang juga berada di sekitar Jl Bengawan Solo. Dari arah timur, pelaku juga menghentikan Jamilah,  lalu mengatakan untuk mengikuti dirinya. “Tapi yang ini dekatnya pertigaan Jalan Barito,” jelas Dani.

Namun, Jamilah sempat kabur untuk kejadian yang kedua sampai di rumah neneknya. “Ternyata pelaku ngejar sampai halaman rumah,” kata Dani.

Di halaman rumah itu ia dibogem juga di bagian muka. Tak hanya dipukuli, pelaku juga mencakar wajah Jamilah. Bahkan, pelaku memukuli Jamilah bersama seorang temannya. “Jadi yang kedua ini ada tiga orang,” ujar Dani.

Akibatnya, Jamilah mengalami pusing di kepala dan ada bekas cakaran yang tergores di mukanya. Ia bahkan dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan sebagai bukti visum. “Saat ini ia masuk pagi, karena masih trauma,” jelas Dani

Kecurigaan Jamilah terhadap istri mantan suaminya sudah ia katakan pada mantan suaminya. Sempat mereka akan menyelesaikan perkara ini dengan mediasi di kantor kecamatan, namun tidak ada tanggapan dari pihak mantan suaminya itu.

Hingga Rabu (30/11/2022), Dani membantu Jamilah melaporkan kejadian ini pada Polsek Wonoasih sehingga dilakukan penyelidikan. Ia juga diminta keterangan oleh pihak kepolisian. (alv/why)


Share to