Petugas Damkar Berhasil Lepaskan Cincin yang Sulit Dilepas

Mochammad Angga
Mochammad Angga

Thursday, 06 Jan 2022 10:12 WIB

Petugas Damkar Berhasil Lepaskan Cincin yang Sulit Dilepas

LEPAS CINCIN: Petugas damkar Kota Probolinggo siap melayani kebutuhan warga yang sifatnya kedaruratan. Termasuk, melepaskan cincin di jari warga yang tidak bisa dilepas karena kekecilan. Upaya itupun berhasil dalam kurun waktu 25 menit.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Cincin memang menjadi pemanis jari kita. Tapi jika ukuran cincin terlalu kecil dan dipaksakan untuk dipakai, maka akan sangat kesulitan untuk melepasnya.

Hal itulah yang dialami Agung, 27, warga Desa Sumberagung, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. Ia terpaksa meminta bantuan petugas damkar Kota Probolinggo untuk mengeluarkan cincin batu akik yang dipakai di jari manisnya, Rabu (5/1) malam kemarin.

Saat tadatodays.com melihat proses pelepasan cincin tersebut, terlihat jari Agung begitu bengkak karena ia sebelumnya berulang kali upaya melepas cincin.

Sementara saat petugas damkar melakukan pelepasan cincin, dilakukan dengan cara memotong pada bagian selungkup cincin akik.

Petugas damkar pun membagi tugas. Ada yang mengangkat cincin, menyemprotkan air ke tangan agung, menerangi tangan Agung, dan satu petugas lainnya bertugas memotong cincin.

Beruntung, upaya itu berhasil dalam kurun waktu sekitar 25 menit. Agung pun merasa lega setelah cincin akik pemberian pamannya itu bisa dilepaskan.

Komandan Regu 4 Damkar Kota Probolinggo, Sholeh Hermanto mengatakan bahwa pemotongan cincin jenis logam monel titanium itu membutuhkan waktu sekitar 25 menit. Sebelumnya, Agung datang ke markas damkar karena kesusahan untuk melepas cincin tersebut. "Aksi pemotongan cincin itu tidak ada kendala," ucapnya.

Sebelum ke markas damkar, kata Sholeh, Agung sempat ke RS Wonolangan Dringu. Kemudian, petugas rumah sakit mengarahkan Agung untuk ke RSUD Mohamad Saleh Kota Probolinggo.

Akan tetapi, petugas RSUD tak bisa langsung mengeksekusi dan perlu menunggu esok hari. “Maka disarankan menuju kantor damkar,” ujarnya.

Kepada tadatodays.com, Agung mengucapkan terima kasih kepada petugas damkar yang membantu melepaskan cincin yang baru terpasang sehari itu.

Ia juga merasa kesakitan karena cincin terlalu kecil saat dipasang di jari manisnya. "Ketika dipasang di jari manis, ternyata cincin tidak dapat dikeluarkan," kata Agung. (ang/don)


Share to