PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Kecelakaan maut yang melibatkan dump truck, pikap dan motor di jalan raya Desa Banjarsawah, Kecamatan Tegalsiwalan, Selasa (26/5/2025) siang, juga berdampak pada Perumdam Tirta Argapura Kabupaten Probolinggo. Ada pipa saluran air bersih milik Perumdam Tirta Argapura yang terputus. 

Kondisi pipa tidak hanya putus, namun juga penyok. Kerusakan pipa Perumdam Tirta Argapura tersebut menyebabkan aliran air terhambat. Ada sekitar 500 pelanggan di daerah Leces dan Tigasan disuplai air dengan tangki.

Pantauan tadatodays.com, Rabu (28/5/2025), beberapa petugas terlihat memperbaiki pipa yang putus tersebut. Mereka mencari titik sambungan pipa untuk menyumbat air agar tidak mengalir.

Saat konfirmasi, Kabag Teknis Perumdam Tirta Ageng Kabupaten Probolinggo Hari Supriyanto mengatakan, perbaikan akan berlangsung selama dua hari. "Kerusakan sekitar 10 meter, diperbaiki sejak tadi pagi. Jadi dibuat aliran baru, yang Leces sore ini sudah bisa dialiri," katanya melalui pesan singkat, Rabu malam.

Secara teknis, kata Hari, aliran baru itu menggunakan pipa darurat. Meski demikian, pipa tersebut kurang memenuhi standar. "Namun untuk sementara kita harus mengaliri air ke rumah warga. Ini solusi sementara," ujarnya.

Perbaikan sementara ini, akan dilanjutkan besok untuk aliran baru Kecamatan Tigasan. Jika diperbaiki sesuai standar, akan membutuhkan anggaran sekitar Rp. 200 juta. "Besok kita lanjutkan perbaikan untuk aliran baru kedua," katanya.

Saat ditanya, perbaikan saat ini ditanggung oleh Perumdam sendiri. "Kalau ditanya soal siapa yang ganti rugi, perbaikan ini kami lakukan sendiri. Karena kecelakaan kemarin itu kan masih menjadi penyelidikan kepolisian," tuturnya. (alv/why)