PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Pemadaman lampu penerangan jalan umum (PJU) di Kota Probolinggo mampu menghemat APBD sekitar Rp 30 juta yang dimulai sejak tanggal 6 sampai 31 Juli 2021, selama pemberlakuan PPKM. Dari pemadaman lampu sebanyak 30 persen dari total PJU itu, juga dinilai efektif dalam menurunkan mobilitas warga pada malam hari.

Kepala Dinas Perhubungan setempat, Agus Effendi menerangkan berdasarkan rekapan data Dishub setempat pada bulan Juli ini, pemadaman PJU dapat menghemat biaya pengeluaran hingga Rp. 20-30 juta. Akan tetapi, pihaknya masih akan mensinkronkan data tersebut melalui UPT PLN Wilayah Pasuruan.

Agus menerangkan jika dibandingkan pada bulan Juli sebelum PPKM, tagihan listrik yang dikeluarkan pemkot sebesar Rp 1.111.000.000. Sementara sejak pemadaman PJU diberlakukan, tagihan mengalami penurunan menjadi Rp 1.079.000.000. "Ada (penurunan) 32 juta rupiah selama 3 minggu," katanya saat dihubungi sambungan telepon, Senin (16/8/2021) sekira pukul 14.19 WIB.

Ia menyampaikan pemadaman tersebut akan terus dilakukan hingga PPKM tidak diberlakukan. "Selama PPKM berlanjut, maka PJU akan dimatikan," ujarnya. (ang/don)