Probolinggo Zona Merah, Lomba Sound System Dibubarkan Petugas

Hilal Lahan Amrullah
Hilal Lahan Amrullah

Sunday, 13 Sep 2020 21:26 WIB

Probolinggo Zona Merah, Lomba Sound System Dibubarkan Petugas

LOMBA: Lapangan Mentor, Sumberasih ini menjadi lokasi diselenggarakannya lomba sound system yang kemudian dibubarkan petugas.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Pemerintah Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo membubarkan sejumlah massa yang akan mengikuti perlombaan sound system. Mereka yang terlibat akan berkumpul di lapangan Desa Mentor, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, Minggu (13/9/2020) pukul 10.00.

Awalnya, Satgas Covid-19 Kecamatan Sumberasih melaksanakan penegakan disiplin di Pasar Muneng Dari sini, satgas menerima info awal akan ada kegiatan lomba sound system dimulai pukul 09.00. Petugas pun mengadakan taklimat, atau rapat untuk mengetahui kondisi terkini. “Kita lakukan brifing di kantor tentang langkah-langkah yang diambil di lapangan. Yang pertama kita mengutamakan tindakan persuasif dan humanis di lokasi. Akhirnya betul kita laksanakan secara persuasif dan humanis,” terang Camat Sumberasih, Rachmad Hidayanto.

Menurutnya dalam suasana pandemi covid-19, belum ideal untuk dilaksanakan lomba tersebut. Akhirnya kegiatan dibubarkan.

Rachmad menyebut, panitia lomba tidak melayangkan pemberitahuan kepada instansi terkait. “Sehingga saat kami mendapat informasi ada kegiatan, langsung kita segera koordinasi dengan lintas sektor satgas kecamatan. Di-backup Satpol PP Kabupaten, untuk kita laksanakan penertiban,” ungkapnya.

Sementara tiga hari sebelumnya, pihaknya telah memberikan surat tertulis kepada panitia lomba untuk tidak melanjutkan kegiatan tersebut. Pada Jum’at (11/9/2020) dan Sabtu (12/9/2020) panitia melakukan persiapan dengan memasang alat-alat lomba. Ternyata, kegiatan lomba masih berlanjut. “Maka langsung kita adakan penghentian saat itu juga. Saya sebelumnya sudah secara persuasif lintas sektor, dengan danramil, dan kapolsek, dan patriot sehat kecamatan yang dibentuk sesuai petunjuk bupati. Melakukan persuasive supaya jangan dilanjutkan,” tegasnya.

Adapun lomba sound system tersebut rencana diikuti oleh peserta dari dalam dan luar Kabupaten Probolinggo. Sedangkan penanggungjawab lomba yaitu Komunitas Sound System SPL se-Kabupaten Probolinggo. “Tidak ada keberatan dari panitia, karena sebelumnya kamu sampaikan, kami mohon maaf dengan berat hati. Meskipun tujuan mereka baik untuk mengangkat ekonomi masyarakat, namun demikian, kita sampaikan saat ini kita masih betul-betul suasana tidak menguntungkan. Karena Kabupaten Probolinggo masuk zona merah,” jelasnya.

Rachmad pun menghimbau msayarakat menunda kegiatan hajatan perkawinan dan kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya. “Kami mohon untuk masyarakat lebih mendahulukan kesehatan dari pada hal lain yang sifatnya seremonial,” terangnya. (hla/hvn)


Share to