Rumah Pribadi Plt Bupati Probolinggo Timbul Digeledah KPK, Semua HP Disita

Zainul Rifan
Zainul Rifan

Tuesday, 28 Sep 2021 19:27 WIB

Rumah Pribadi Plt Bupati Probolinggo Timbul Digeledah KPK, Semua HP Disita

TURUT DIGELEDAH: Dua mobil KPK terparkir di halaman rumah Timbul Prihanjoko. Sementara HP milik semua orang yang ada di rumah tersebut disita oleh KPK.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Selasa (28/9/2021), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI melakukan penggeledahan secara maraton di Probolinggo. Setelah menggeledah kantor Disporaparbud, Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan, kini penggeledahan dilakukan di rumah pribadi Plt Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko.

KPK tiba di rumah Timbul sekira pukul 17.00. Dua dari tiga mobil KPK yang sebelumnya digunakan saat mendatangi kantor Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan di Kecamatan Kraksaan, yaitu Toyota Innova Rebond nopol L 1090 IM dan N 1312 IH langsung masuk ke halaman rumah yang beralamat di Jalan Raya Maron, Desa Maron Kidul, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo itu.

Tadatodays.com tak melihat langsung apakah petugas KPK langung masuk ke rumah yang menghadap ke selatan itu. Yang terlihat, dua orang sopir mobil yang ditumpangi KPK sedang duduk di kursi di pelataran beratap depan rumah Timbul.

Sementara di samping timur pintu masuk rumah, terlihat ada tiga orang sedang duduk di kursi. Satu orang paruh baya berpakaian putih, satu orang berpakaian hijau, dan satu orang lagi berpakaian hitam. Jika dilihat dari pakaiannya, mereka bukan petugas KPK. Nah, tak lama kemudian, petugas KPK menyita HP milik ketiga orang tersebut.

Lalu, sekira pukul 19.00, ada dua personel Satpol PP yang akan bertugas menjaga rumah tersebut. Namun karena pintu gerbang sudah ditutup oleh anggota polisi yang mengawal KPK, Satpol PP itupun meninggalkan lokasi.

M, seorang pria yang setiap harinya beraktivitas di sekitar rumah Timbul Prihanjoko mengatakan, ia tak mengetahui jam berapa petugas KPK mendatangi rumah Timbul. “Saya sampai sini pintu sudah ditutup. Banyak warga juga di depan gerbang,” katanya.

Diketahui, sejak Selasa (28/9) pagi, KPK mendatangi dan menggeledah sejumlah tempat di Probolinggo. Yakni, kantor Disporaparbud, kantor Dinas Pendidikan, dan kantor Dinas Kesehatan. Serangkaian penggeledahan di banyak tempat itu dilakukan pasca KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Bupati Probolinggo nonaktif Puput Tantriana Sari dan suaminya, Hasan Aminuddin.

OTT atas kasus dugaan suap jual beli jabatan Pj kades itu dilakukan pada 30 Agustus 2021 lalu. Selain mengamankan Puput dan Hasan, KPK juga mengamankan dua orang mantan camat, dan 18 orang ASN Pemkab Probolinggo yang disiapkan untuk diangkat menjadi Pj kades. Saat OTT, KPK mengamankan uang yang diduga dijadikan suap sebesar total Rp 362 juta. (zr/don)


Share to