PROBOLINGGO, TADTODAYS.COM - Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Jadid Paiton, Kabupaten Probolinggo, tak berhenti untuk terus mengukir prestasi. Kali ini, Syalsabilla Khairani Rachman, santri sekaligus siswi Sekolah Menengah Atas Nurul Jadid (SMANJ), Kabupaten Probolinggo, berhasil meraih juara pada lomba Bahasa Jepang di even “Jiyuu Matsuri 2021. Kejuaraan itu diselenggarakan oleh Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

Kemenangan Syalsabilla itu diumumkan pada Sabtu, (20/11) lalu, melalui zoom meeting.

Informasi yang berhasil dihimpun, selain Syalsabilla, ada 3 santri lainnya yang turut meraih prestasi pada even Isshonitanoshi. Even tersebut digelar oleh Universitas Brawijaya Malang.

Ketiganya, adalah Natasya Putri Salsabila yang meraih juara dua pada lomba kaligrafi Jepang. Lalu, Nuzha Azhimah dan Nanda Tsalitsa, yang berhasil menjadi juara satu pada lomba Yukata Challange.

Sekretaris Ponpes Nurul Jadid, Faizin Syamwil membenarkan raihan prestasi yang didapat santrinya itu. Karena itu, pihak pesantren akan memberikan penghargaan bagi santri yang berprestasi. "Kami dari pesantren mengapresiasi terkait hal itu," katanya, Selasa (23/11).

Faizin menyampaikan, pembelajaran Bahasa Jepang merupakan pembelajaran ekstrakurikuler di SMANJ. Namun jika nanti terus mendapatkan prestasi, maka direncanakan akan masuk pada kurikulum pembelajaran wajib. "Ini masih ada di SMA saja, belum ke sekolah lainnya," ujar pria yang karib disapa Haji Faizin itu.

Ia berharap semua santri belajar dengan sungguh-sungguh. Sehingga mampu meraih prestasi, baik prestasi tingkat daerah, nasional, hingga internasional. (zr/don)