PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Nasib malang menimpa Miatun (35) dan Niwi (40), warga Kelurahan Kareng Lor, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo. Sapi ternak milik mereka lenyap dicuri maling, pada Sabtu (24/5/2025). Mereka mengalami kerugian sampai Rp 20 juta.

Rumah Miatun dan Niwi berada di RT 4 - RW 1 Kelurahan Kareng Lor. Kandang sapi berada di belakang rumah. Padahal sudah dibangun pakai tembok, namun masih bisa dibobol maling.

Saat ditemui pada Sabtu siang, Miatun mengatakan sudah dua tahu  ternak sapi. "Sebenarnya sapi ini pemberian saudara suami. Tapi kalau dijual, ya Rp 20 juta juga laku. Karena sudah besar. Sapi Jawa jenisnya," katanya.

Miatun bercerita, sapi mereka tidak terlihat lagi di kandang sekitar puk 05.30 WIB. Saat itu, Niwi hendak ke belakang rumahnya. "Mau naruh cucian di jemuran belakang. Lha pas lewat kandang kok udah gak ada sapi," ujarnya.

Alhasil, Niwi mengatakan pada seluruh orang di rumahnya. Tak lama kemudian, kepolisian mendatangi rumah mereka. Setelah ditelusuri, pintu mereka terbobol dan ada jejak kaki sapi di belakang rumah mereka.

Sejak Sabtu pagi, Niwi dan saudara-saudaranya keliling mencari keberadaan sapi mereka. "Sapi itu bagi kami tabungan. Kalau ketemu ya rejeki, kalau ndak ya sudah. Ini suami dan saudara-saudara masih usaha nyari," katanya. (alv/why)