Sekda Bondowoso Klarifikasi Ancaman Pembunuhan Pada Kepala BKD Setempat

Muhammad Muslih
Muhammad Muslih

Thursday, 01 Aug 2019 10:39 WIB

Sekda Bondowoso Klarifikasi Ancaman Pembunuhan Pada Kepala BKD Setempat

PENGUNDURAN DIRI : Kepala BKD Alun Taufana Sulistyadi saat menemui Wakil Bupati Bondowoso.

BONDOWOSO - Sejak dilantik, Selasa (30/07) pemberitaan terhadap Sekretaris Daerah Pemkab Bondowoso, Saifullah terus viral di media sosial.

Salah satunya karena dipicu pernyataan ancaman pembunuhan pada Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Alun Taufana Sulistyadi.

Menanggapi itu, Saifullah mengaku tidak mungkin dirinya melakukan pembunuhan. Apalagi karakternya selama ini yang dikenal sebagai putra seorang guru.

“Masa saya mau melakukan pembunuhan itu,” Tegasnya.

Saifullah memang sempat emosi dan terekam di audio berdurasi 1 menit 36 detik yang viral di media sosial.

Dalam rekaman itu, Saifullah marah pada staf BKD. Terkait lamanya proses pelantikan dirinya sebagai Sekda Kabupaten Bondowoso.

Saifullah menilai, kinerja bawahaanya kurang cepat. Apalagi yang menyangkut terkait pelantikan dirinya.

“Ya, masa saya harus ngantar surat undangan sendiri, ini sudah tidak baik kan di dalam Pemerintahan,” Urainya.

Terkait pengunduruan diri ASN di Pemkab Bondowoso. Dirinya mempersilakan, cuma nanti harus jelas karena apa. “Saat ini saya memang belum menerima ASN yang akan mengundurkan diri, baru kalau ada di meja saja, saya akan tindak lanjuti karena apa,”Tuturnya.

Sementara itu, Kepala BKD Alun Taufana Sulistyadi sebelumnya mendatangi Pendapa untuk mengajukan pengunduran diri pada Bupati dan Wakil Bupati Bondowoso.

Pengajuan pengunduran diri itu, disebabkan oleh pernyataan Sekda yang selalu memojokkan BKD. Bahkan, dirinya pernah dapat ancaman pembunuhan. (mm/sp)


Share to