Hari Santri Nasional (HSN) yang diperingati setiap tanggal 22 Oktober menjadi momen penting bagi para santri. Pada peringatan Hari Santri Nasional IX tahun 2023 ini, Pemerintah Kota Probolinggo meriahkannya dengan serangkaian kegiatan selama 20-22 Oktober 2023. Berikut ini semarak kegiatan tersebut.

GOWES BERSARUNG WALI KOTA BARENG SANTRI 

PERAYAAN Hari Santri Nasional di Kota Probolinggo dimulai dengan agenda bersepeda alias gowes, pada Jumat (20/10/2023) pagi. Wali Kota Hadi Zainal Abidin bersama jajaran Forkopimda, perwakilan para santri dan guru, pelajar SMP/MTs, atlet balap sepeda, juga komunitas gowes Probolinggo memadati ruas jalan protokol Kota Probolinggo.

Pelepasan ribuan peserta itupun dilakukan di depan kantor Wali Kota Probolinggo di Jalan Panglima Sudirman 19, Kelurahan Tisnonegaran, sekira pukul 06.00. Ribuan peserta gowes yang mayoritas pria itu tampak bersemangat, kendati diwajibkan mengenakan baju muslim dan bersarung.

Adapun rute yang ditempuh oleh peserta gowes HSN 2023 ini mulai jalan Panglima Sudirman - Jalan Brantas - Jalan Bengawan Solo - Jalan Sunan Bonang - Jalan KH Wahid Hasyim - Jalan Cokroaminoto - Jalan Pahlawan - Jalan Panglima Sudirman dan finish kembali di kantor wali kota.

Pada tahun ini, hari santri mengusung tema "Jihad Santri Jayakan Negeri". Sejalan dengan hal ini, Wali Kota Hadi Zainal Abidin mengajak masyarakat untuk menggugah kembali semangat santri dalam menjaga kemerdekaan NKRI."Kita gelorakan kembali semangat persatuan dan peran santri dalam pembangunan dan kemajuan negara," kata Wali Kota.

Rombongan pun terpantau memasuki garis finish tepat 40 menit kemudian. Sambil melepas lelah seusai mengayuh sepeda sepanjang 10 kilometer, sejumlah hadiah berupa peralatan elektronik, seperti setrika, kipas angin, dispenser, penanak nasi elektrik, kitchenware, kompor gas dan ragam hadiah menarik lainnya, siap dibagikan pada peserta yang beruntung.

NOBAR: Wali Kota ditemani sang istri Aminah Hadi nonton bareng bioskop 2 ulama, kisah perjuangan 2 ulama besar dalam perjuangkan Islam.

NOBAR FILM JEJAK LANGKAH 2 ULAMA

BIOSKOP CGV Wijaya Kusuma Probolinggo, pada Jumat (20/10/2023) tampak ramai. Gedung bioskop di Jalan Basuki Rahmat, Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan itu kedatangan Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin. Tidak sendiri, Habib Hadi tampak ditemani sang istri, Aminah Hadi Zainal Abidin, Sekda drg Ninik Ira Wibawati dan sejumlah kepala perangkat daerah.

Kedatangan Wali Kota Probolinggo ini ialah untuk menonton film sejarah yang menceritakan kisah dua ulama besar pendiri Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU), yakni KH Ahmad Dahlan dan KH Hasyim Asyari.

Kisah keduanya saat menuntut ilmu, berdakwah hingga mendirikan organisasi kemasyarakatan, diceritakan melalui film yang berjudul “Jejak Langkah 2 Ulama”.

Pada sesi pemutaran pertama, studio 1, 2, 3, dan 4 terisi penuh. Mereka memasuki area studio dengan tertib. Termasuk Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin yang datang ditemani sang istri, Aminah Hadi.

Nonton bareng kisah 2 ulama ini menurut Wali Kota Hadi Zainal Abidin memberikan insipirasi. Harapannya, para ASN meniru laki santri yang dicontohkan kedua ulama tersebut. Sehingga kedepan segenap kinerja ASN di Lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo menjadi lebih baik. "Banyak inspirasi yang bisa kita ambil, yaitu pantang menyerah dan selalu jujur, serta memiliki welas asih terhadap masyarakat," kata Wali Kota.

APEL: Santri harus hadir ditengah-tengah masyarakat untuk membentengi persatuan dan kesatuan.

APEL BERSAMA HARI SANTRI NASIONAL 2023

MEMPERINGATI Hari Santri Nasional tahun 2023, digelar Apel Hari Santri di Stadion Bayuangga, Kota Probolinggo, Minggu (22/10/2023) pagi. Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin menjadi pembina apel Hari Santri Nasional IX tersebut. Dalam momen tersebut Wali Kota menyampaikan kiprah para santri untuk bangsa.

Ada ribuan santri dan santriwati membanjiri Stadion Bayuangga pagi itu. Selain dihadiri santri, apel bersama ini juga diikuti oleh seluruh lembaga pendidikan di Kota Probolinggo.

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Hadi Zainal Abidin yang mengenakan gamis bertugas sebagai pembina apel Hari Santri Nasional 2023. Ia menyampaikan beberapa pesan dan mengenang kiprah para santri.

"Semangat Hari Santri ini harus terus kita bantu sesuai konteks saat ini," kata Habib Hadi. "Santri pilar kekuatan bangsa, pondasi kekokohan bangsa, sudah terbukti sejak zaman perjuangan," lanjutnya.

Memaknai tema Hari Santri Nasional tahun 2023 ini, Wali Kota Hadi Zainal Abidin mengatakan bahwa tema jihadnya santri jayakan negeri menjadikan kunci. Keberadaan santri diharapkan bagi bangsa untuk menjaga persatuan, kerukunan umat beragam. “Kita harus mengedepankan toleransi,” katanya.

"Jangan terbawa oleh dinamika, arus informasi yang mana banyak informasi yang perlu kita filter, yang mudah mengadu domba. Santri harus hadir di-tengah-tengah untuk membentengi persatuan dan kesatuan," tambah Wali Kota.

Apel hari santri ini menjadi istimewa karena secara bersamaan, Wali Kota Hadi Zainal Abidin memberikan secara simbolis penghargaan dari Gubernur Jawa Timur yaitu inovasi teknologi (INOTEK) award, kategori inovasi teknologi berbasis website/mobile yaitu inovasi si pinter dari SDN Sukabumi 2, inovasi sistem ijazah online (Si Ijol) dari Disdikbud Kota Probolinggo dan juara beberapa lomba dalam rangka memeriahkan hari santri nasional tahun 2023.

KHUSUK: Probolinggo Bermunajat, Gus Kautsar dan Wali Kota Ajak Santri Perkuat Peran dalam Pembangunan.

BERMUNAJAT BERSAMA GUS KAUTSAR PLOSO

RANGKAIAN peringatan Hari Santri Nasional 2023 yang digelar Pemerintah Kota Probolinggo dipuncaki pada Minggu (22/10/2023) malam dengan menggelar Probolinggo Bermunajat bersama dengan Gus H. Muhammad Abdurrahman Al- Kautsar dari Ploso, Kediri.

Iringan sholawat dari Majlis Riyadul Jannah, Kota Batu, membuka kegiatan Probolinggo Bermunajat. Wali Kota Hadi Zainal Abidin dalam sambutannya mengatakan tema Hari Santri 2023 ini adalah "Jihadnya Santri Jayakan Negeri". Maknanya, santri lah yang menjadi pemersatu bangsa. "Contohnya di Kota Probolinggo ini Gus, karena saya basic-nya santri, tempat maksiat kami tutup. Meskipun kami didemo," kata Wali Kota.

Sementara itu, makna santri bagi Gus Kautsar jika mengutip hadist Imam At-Tirmidzi yang artinya "Ulama adalah penerus nabi", maka santri seharusnya menjadi pemimpin-pemimpin negeri. "Hari ini santri bicara, bukan kiai kalau membicarakan politik," katanya dalam bahasa Jawa.

Idealnya, menurut Gus Kautsar berdasarkan sabda Nabi Muhammad SAW, santri adalah seseorang yang penuh keimanan. "Santri itu dimanapun keberadaannya, harus benar-benar bermanfaat bagi sesamanya," katanya.

Politik dan santri bukanlah satu kesatuan yang kontras. Menurut Gus Kautsar, bahkan sebelum KPU diciptakan, ulama yang mengurusi masalah siyasah atau politik sudah ada. "Jika pada prakteknya, ada korupsi, penggelapan dan penyelewengan dana, itukan oknum," katanya.

Gus Kautsat juga menyampaikan, ada hadist nabi yang diriwayatkan oleh Amr bin Ash, bahwasanya pejabat yang baik lebih kita butuhkan daripada hujan yang deras. ”Kita, kepala kita jauh lebih aman berada di depan mulut singa, daripada berada di wilayah yang pemimpinnya super dzolim," kata Gus Kautsar mengutip suatu hadist. (*/mel/why)