PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Polres Probolinggo Kota mengungkap kasus pengeroyokan yang dialami Imron, 22, pria asal Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo. Imron dikeroyok oleh empat orang asal Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo pada Selasa 11 Oktober 2022 lalu.  Keempat pelaku itu disebut dalam kondisi mabuk, setelah nongkrong sekitar pukul 00.30 WIB.

Kapolsek Mayangan Kompol Hermawan mengatakan, mereka awalnya pulang nongkrong dari SD Negeri 1 Mayangan. "Sekitar pukul 3 pagi korban dikeroyok," katanya pada Selasa (31/1/2023).

Ceritanya, Imron saat itu melintasi Jalur Lingkar Utara (JLU) Mayangan. Di perjalanan ia bertemu dengan empat orang tersebut. Tanpa disengaja, dia menabrak salah satu motor pelaku. Alhasil, terjadi pemukulan secara bersamaan terhadap korban.

Polsek Mayangan baru bisa menangkap dua pelaku pada Minggu-Senin (29-30/1/2023). Sementara dua lainnya masih DPO.

Keempat pelaku itu berinisial F, 25, laki-laki. Lalu, FF, 23, perempuan dan D, 25, laki-laki. Terakhir pelaku berinisial S, 25, laki-laki. Mereka merupakan warga Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo.

Sedangkan dua pelaku yang berhasil ditangkap adalah F yang tertangkap di Jl. Ikan Paus, Mayangan. Sedangkan FF tertangkap di rumahnya di Gending. Keduanya masih menjadi tahanan Polsek Mayangan.

Mereka dijerat pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan. Mereka terancam kurungan penjara 5 tahun 6 bulan. (alv/why)