Silaturahmi Kebangsaan, MUI Kota Probolinggo Ajak Masyarakat Tidak Terprovokasi Hoaks dan Cegah Perpecahan

Amelia Subandi
Amelia Subandi

Monday, 08 Sep 2025 19:08 WIB

Silaturahmi Kebangsaan, MUI Kota Probolinggo Ajak Masyarakat Tidak Terprovokasi Hoaks dan Cegah Perpecahan

KEBANGSAAN: Silaturahmi Kebangsaan bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kota Probolinggo pada Kamis (4/9/2025) malam.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Probolinggo menggelar Silaturahmi Kebangsaan bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kota Probolinggo pada Kamis (4/9/2025) pukul 19.30 WIB. Bertempat di ruang Puri Manggala Bhakti kantor wali kota, acara ini mengambil tema "Meneguhkan Komitmen Kebangsaan".

Acara ini digelar sebagai bentuk kepedulian dan penyikapan atas peristiwa meninggalnya 10 orang akibat unjuk rasa berujung anarkis di beberapa daerah di tanah air dalam beberapa waktu terakhir. Silaturahmi ini diharapkan menjadi ruang konsolidasi untuk mempererat ukhuwah islamiyah, sekaligus memperkokoh komitmen kebangsaan di tengah suasana kebatinan bangsa yang sedang berduka.

Jajaran Forkompimda Kota Probolinggo hadir lengkap, yaitu Wali Kota dr Aminudin, Wakil Wali Kota   Ina Dwi Lestari, Kapolresta AKBP Rico Yumasri, Dandim 0820 Letkol Iwan Hermaya, Pj Sekda Rey Suwigtyo, perwakilan dari Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri, dan Pengadilan Agama.

Ketua Umum MUI Kota Probolinggo Prof. KH. M. Sulthon dalam sambutannya menekankan pentingnya suasana damai dan sejuk agar masyarakat tetap tenang.

“Silaturahmi ini sebagai ajang konsolidasi untuk merekatkan kembali ukhuwah islamiyah. Dalam suasana kebatinan yang berduka, perlu upaya menyejukkan dan damai agar masyarakat tetap tenang. Sebagai mitra pemerintah sekaligus pembina dan pelayan umat, MUI memandang upaya-upaya ini sangat penting,” ungkapnya.

Sementara itu, Wali Kota Aminudin, menegaskan bahwa silaturahmi kebangsaan ini merupakan momentum penting untuk memperkuat persatuan.

“Acara ini bukan sekadar pertemuan, melainkan momentum penting untuk merajut ukhuwah dan memperkokoh komitmen kebangsaan. Bangsa ini dibangun atas dasar semangat persatuan, gotong royong, serta keikhlasan para pendiri bangsa yang telah merumuskan Pancasila sebagai dasar negara. Tugas kita saat ini adalah menjaga warisan tersebut,” ujarnya.

Lebih lanjut, Wali Kota Aminudin mengajak seluruh elemen bangsa, baik ulama, umara, tokoh agama, maupun masyarakat, untuk mempererat sinergi, menolak perpecahan, radikalisme, intoleransi, serta ujaran kebencian yang dapat merusak persatuan.

“Persatuan dalam keberagaman adalah kekuatan utama bangsa ini, termasuk di Kota Probolinggo yang majemuk dengan berbagai agama, budaya, dan tradisi. Mari kita terus menjaga harmoni sosial agar kota ini tetap aman, damai, dan menjadi contoh kerukunan. Semoga silaturahmi ini membawa berkah, memperkuat ukhuwah, dan meneguhkan tekad kita semua dalam merawat keutuhan bangsa,” tambahnya.

Dialog yang dipandu oleh Dr. Ahmad Hudri dengan suasana hangat, penuh kebersamaan, dan semangat persatuan ini diharapkan dapat menjadi pijakan nyata bagi seluruh elemen masyarakat Kota Probolinggo. Terutama dalam memperkokoh ukhuwah, menjaga keutuhan bangsa, serta menumbuhkan optimisme menuju Indonesia yang damai, maju, dan berdaya saing. (mel/why)


Share to